Definisi kontak erat COVID-19 adalah orang yang memiliki riwayat kontak dengan kasus suspek atau terkonfirmasi positif virus corona.
Ada beberapa kategori kontak erat dengan positif corona yang telah dirilis oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Kriteria kontak erat tersebut berguna untuk proses pelacakan dengan periode yang dihitung dari 2 hari sebelum kasus munculnya gejala hingga 14 hari setelah kasus munculnya gejala.
Kategori Kontak Erat COVID-19
Berikut ini Indozone bagikan definisi dan kategori kontak erat dengan positif corona COVID-19 menurut Kemenkes.
1. Melakukan kontak fisik
Kontak erat menurut Kemenkes adalah mereka yang memiliki kontak fisik dengan pasien corona.
Kontak fisik bisa dalam bentuk bersalaman, berpegangan tangan, dan saling berdekatan.
Selain itu, kontak tatap muka dalam radius 1 meter dengan jangka waktu 15 menit atau lebih juga berpotensi tertular penyakit COVID-19.
2. Tinggal serumah
Kriteria kontak erat dengan positif corona termasuk bila pasien COVID-19 tinggal dengan orang lain dalam satu rumah.
Seluruh anggota keluarga yang tinggal di rumah tersebut wajib melakukan isolasi mandiri selama 10-14 hari.
Pasalnya, masa inkubasi virus corona umumnya berkisar 5-14 hari kemudian, sehingga belum terdeteksi oleh alat pemeriksaan antigen.
3. Berada di ruangan yang sama
Berada di ruangan yang sama dengan pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19, sangat memungkinkan terpapar virus corona.
Meski tidak melakukan kontak erat, berada dalam satu ruangan tertutup membuat udara tidak mendapatkan sirkulasi yang baik.
Sehingga, udara yang dikeluarkan melalui napas penderita COVID-19 akan terhirup oleh orang-orang di sekitarnya.
4. Melakukan aktivitas bersama
Kategori kontak erat COVID-19 juga berlaku bagi orang yang melakukan aktivitas bersama dengan pasien corona.
Misalnya makan bersama, foto bareng, mengunjungi pernikahan, dan beribadah di masjid atau gereja.
Apalagi jika selama melakukan aktivitas bersama, tidak disiplin menerapkan protokol kesehatan.
5. Menggunakan satu transportasi
Definisi kontak erat COVID-19 juga terjadi pada orang yang menggunakan satu transportasi dengan pasien yang terkonfirmasi positif virus corona.
Khususnya jika menggunakan transportasi tertutup yang menggunakan AC, seperti pesawat, taksi online, bus, dan mobil.
Sebagai alternatif, bukalah jendela jika mengendarai mobil atau gunakan transportasi umum dengan sirkulasi udara yang baik.
Itulah kriteria kontak erat COVID-19 dengan pasien positif corona menurut Kementerian Kesehatan. Jika kamu mengalami satu dari beberapa kategori tersebut, segera isolasi mandiri dan lakukan tes pemeriksaan, ya!
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: