INDOZONE.ID - Banyak yang bertanya bagaimana cara menurunkan gula darah untuk ibu hamil agar tetap normal selama kehamilan. Ibu hamil memiliki risiko lebih tinggi terhadap berbagai kondisi kesehatan, termasuk diabetes gestasional, yang merupakan bentuk diabetes yang muncul selama masa kehamilan.
Meski biasanya hilang setelah melahirkan, diabetes gestasional dapat membawa risiko serius bagi ibu, dan bayi jika tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu, menjaga kadar gula darah tetap stabil sangat penting untuk kesehatan keduanya.
Berikut, 7 cara menurunkan gula darah selama kehamilan agar terhindar dari risiko diabetes gestasional, sebagaimana dikutip dari NDTV.
7 Cara Menurunkan Gula Darah untuk Ibu Hamil
1. Berolahraga Secara Teratur
Aktivitas fisik ringan seperti berjalan cepat atau berenang selama 30 menit setiap hari, dapat membantu mengendalikan kadar gula darah sekaligus meningkatkan energi.
2. Kendalikan Asupan Karbohidrat
Pilih karbohidrat kompleks seperti biji-bijian dan kacang-kacangan yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, sehingga gula darah lebih stabil.
Hindari konsumsi karbohidrat sederhana seperti nasi putih dalam jumlah berlebihan.
Baca Juga: 8 Makanan yang Bantu Kurangi Bau Vagina, Rahasia Merawat Area Intim
3. Jaga Berat Badan yang Sehat
Mempertahankan berat badan ideal sebelum dan selama kehamilan, dapat membantu menurunkan risiko diabetes gestasional, terutama bagi yang memiliki riwayat obesitas.
4. Konsumsi Pola Makan Seimbang
Pastikan makanan mengandung nutrisi penting seperti protein tanpa lemak, buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan lemak sehat. Batasi makanan olahan dan camilan manis yang bisa memicu lonjakan gula darah.
5. Kontrol Ukuran Porsi Makan
Hindari makan berlebihan dengan memperhatikan porsi makanan. Mengonsumsi makanan dalam porsi kecil tetapi sering dapat membantu mengatur kadar gula darah secara efektif.
6. Batasi Minuman Manis
Kurangi konsumsi minuman dengan gula tambahan seperti soda dan jus kemasan. Pilih air putih, teh herbal, atau minuman tanpa pemanis untuk mencegah lonjakan gula darah.
7. Rutin Pemeriksaan Kehamilan
Lakukan check-up secara rutin untuk memantau kesehatan ibu dan bayi. Pemeriksaan ini juga membantu mendeteksi potensi diabetes gestasional lebih awal, sehingga dapat segera ditangani.
Dengan menjaga pola hidup sehat selama kehamilan, risiko diabetes gestasional dapat diminimalkan, sehingga ibu dan bayi tetap dalam kondisi terbaik hingga persalinan.
Baca Juga: Benarkah Jadi Orang yang Terlalu Baik Dapat Membahayakan Kesehatan? Ini Faktanya
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: NDTV Health