Napi Lapas Parepare saat latihan membuat kue dan roti.
INDOZONE.ID - Napi Lapas Kelas IIA Kota Parepare Sulawesi Selatan, mengikuti pelatihan pembuatan roti dan kue.
Pelatihan itu dituntun instruktur dari Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Pangkep Sulsel.
Para napi itu dilatih membuat beragam roti dan kue.
Yang paling menarik perhatian adalah kue katun Jepang. Selain itu, ada pula brownies panggang dan bolu gulung.
Pelatihan itu diikuti 16 napi, terdiri dari 12 perempuan dan 4 laki-laki.
Mereka tampak serius mengikuti arahan dari instruktur. Setelah selesai dipanggang, roti dan kue katun Jepang itu siap dicicipi.
Bukan hanya rasanya yang enak, para napi juga menyajikan dengan cara yang unik. Roti dan kue ditaburi beragam topping.
Kepala Lapas Kelas IIA Parepare, Totok Budiyanto, menjelaskan pelatihan itu bertujuan untuk menjadikan warga binaan Lapas IIA Parepare mendapatkan bekal setelah kembali ke masyarakat.
"Kami berharap seluruh peserta mempunyai keterampilan lengkap dengan sertifikat. Sehingga bisa dapat kesempatan diterima di dunia kerja," ucapnya.
Dengan keterampilan itu, para napi diharap bisa produktif setelah masa tahanannya selesai.
"Di samping itu kedepannya mampu menjadi pelaku UMKM yang terampil," kata dia.
Pelatihan itu berlangsung selama 15 hari. Mulai 28 Agustus sampai 11 September.
Setelah lulus, masing-masing peserta akan diberi sertifikat.
Z Creators: Ardiansyah
Writer: Victor Median
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.