INDOZONE.ID - Seorang guru bernama Mike Law asal Worcestershire, Inggris, enggak menyangka memenangkan lotre nasional senilai miliaran rupiah.
Kini dia memutuskan berhenti dari pekerjaannya, beralih profesi ke pekerjaan impiannya menjadi penulis novel.
Seperti dilansir Mirror, Law yang berusia 52 tahun memenangkan lotre senilai 2 juta poundsterling atau sekitar Rp38 miliar pada Oktober 2021.
Setelah itu, dia memutuskan untuk berhenti jadi guru seni dan fotografi hingga musim panas tahun ini.
Ketimbang kembali ke sekolah di tahun ajaran baru ini, dia lebih memilih untuk mulai menulis novel petualangan sejarah yang dia harap bisa diterbitkan segera.
Baca Juga: Petugas Damkar di Kediri Ajari Siswa dan Guru Mitigasi Bencana Kebakaran
“Berapa banyak orang yang ingin mengubah karier tetapi mendapati diri mereka terjebak dan tidak mampu melakukan lompatan keyakinan?” kata dia.
“Bagi saya, memenangkan lotre bukanlah tentang mobil cepat, speed boat, ini tentang peluang dan menciptakan kenangan. Saya telah diberi kesempatan ini, dan saya sangat beruntung bisa mencoba mewujudkan hasrat yang sudah lama ada, yaitu pekerjaan saya,” lanjut dia.
Law telah menjadi guru selama 23 tahun. Dia telah berpikir memutuskan untuk mengubah kariernya sejak setahun lalu atas dukungan sang istri, Andrea (45).
Dia mengaku pasti akan merindukan pekerjaan sebagai seorang guru, karena mengajar merupakan bagian dari dirinya.
Baca Juga: Guru di Parepare Keluhkan Pembayaran Tunjangan yang Lelet, Sudah 8 Bulan Belum Cair!
Terkait kariernya sebagai penulis novel, Law mengaku bahwa dulu dia bukanlah sosok murid yang baik di sekolah.
Dia menyukai pelajaran sejarah setelah diberi sebuah buku tentang situs pemakaman Anglo-Saxon abad pertengahan, Sutton Hoo, yang membuatnya menyukai pelajaran sejarah.
Dikombinasikan dengan kecintaannya pada menulis dan ketertarikannya pada Romawi, dia terinspirasi untuk menulis sebuah novel berlatar Inggris Romawi, yang menurutnya memiliki sentuhan gelap.
“Ini berlatar di Inggris Romawi pada tahun 199 M dan didasarkan pada sekelompok legiun dan petualangan mereka di dalam dan sekitar Wroxeter di Shropshire; ini adalah novel petualangan sejarah dengan sentuhan gelap,” kata dia.
“Saya ingin sekali mencari agen sastra dan melihat tulisan saya dicetak, tapi jika tidak, saya mungkin akan menerbitkan bukunya sendiri,” lanjut dia.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Mirror