Kategori Berita
Media Network
Rabu, 27 DESEMBER 2023 • 15:03 WIB

Dari NTT ke Dunia, Gen Z Ini Viral Usai Temukan Serangga Jenis Baru

Serangga baru temuan Davis Marthin Damaledo

INDOZONE.ID - Davis Marthin Damaledo tidak pernah menyangka, jika hobinya mengumpulkan serangga akan membuat namanya tercatat dalam sebuah publikasi ilmiah.

Seperti dilansir akun Instagram @folkshitt, nama pelajar SMA di Nusa Tenggara Timur (NTT) ini mendunia setelah menemukan spesies serangga baru.

Saat ditemukan dua tahun lalu, serangga yang kemudian dinamai Nesiophasma sobesonbaii tengah hinggap di sebuah pohon jambu biji, di Desai Oemasi, Kecamatan Nekamese, Kupang, NTT. Serangga tersebut terlihat seperti ranting kecil berwarna hijau terang, dengan ukuran sekitar 20 sentimeter.

Baca Juga: Protes Terhadap Kematian Anak-anak Gaza, 8000 Sepatu Anak Dipajang di Rotterdam sebagai Bentuk Solidaritas

Meski belum bisa mengidentifikasi jenis, apalagi nama serangga tersebut, Davis bertekad membawa pulang serangga tersebut.

Kemudian, karena rasa penasarannya, dia menghubungi rekannya di jejaring penggemar serangga yang lebih berpengalaman, Garda Bagus Damastra untuk membantu mengidentifikasi.

Saat itu, Garda hanya mengetahui genus dari serangga itu saja, yakni Nesiophasma.

Baca Juga: Orang Amerika Butuh Rp20 M untuk Pensiun dengan Nyaman, Bagaimana dengan Indonesia?

Karena sama-sama memiliki pengetahuan terbatas, Garda lantas mengontak seorang peneliti serangga asal Kanada Frank H. Hennemann.

Dari sini, Davis lantas mengirimkan induk serangga yang sudah mati setelah menetaskan anak-anaknya kepada Hennemann.

Dari hasil identifikasi di Kanada, mengungkapkan bahwa serangga yang ditemukan Davis adalah spesies baru.

Baca Juga: Warga Bekasi Jual Sawah dengan Sumber Minyak ke Pertamina Rp1,1 M, Netizen: Rugi!

Maret lalu, Davis dan Garda bersama tiga peneliti asing menuliskan temuan ini dalam publikasi yang berjudul ‘Nesiophasma sobesonbaii n. sp. – a new giant stick insect from the island of Timor, Indonesia (Insecta: Phasmatodea)’.

Sementara tiga peneliti asing yang juga terlibat dalam penelitian dan penulisan publikasi antara lain, Hennemann Frank, Royce T. Cumming dan Stéphane Le Tirant.

Kami menamakan sobesonbaii sebagai bentuk penghormatan kepada Raja Sobe Sonbai III,” tulis Davis dalam komentar unggahan @folkshitt, Rabu (27/12).

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Bhutan, Negara Paling Bahagia di Dunia yang Rakyatnya Dilarang Miskin

Perlu diketahui, Raja Sobe Sonbaii III merupakan pahlawan lokal NTT. Sementara genus Neshiophasma adalah genus serangga tongkat yang berukuran sangat besar dan termasuk dalam ordo Phasmatodea dan suku Stephanacridini.

Genus ini banyak terdapat di wilayah Wallacea sebelah barat garis Weber, yang meliputi daera Sulawesi, Pulau Peleng, Pulau Selayar, Pulau Kalaotoa, Pulau Sanana, Pulau Romang, Pulau Timor, Pulau Sangihe, dan Kepulauan Talaud.

Sementara itu, dalam publikasi juga disebutkan bahwa Nesiophasma sobesonbaii merupakan serangga endemic Pulau Timor, dengan persebaran di dua lokasi, Desa Oemasi dan Distrik Lautem, Malahara Mainina, Timor Leste.


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Instagram

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Dari NTT ke Dunia, Gen Z Ini Viral Usai Temukan Serangga Jenis Baru

Link berhasil disalin!