9 Langkah Belanja Online di E-Commerce agar Tak Tertipu

Ilustrasi berbelanja online (freepik.com)

Semenjak pandemi COVID-19, konsumen di Indonesia lebih memilih untuk belanja secara online lewat marketplace atau e-commerce. 

Berdasarkan hasil survei Data Indonesia, 53,8 persen responden berbelanja online karena lebih hemat waktu dan tenaga. 

Meskipun banyak masyarakat yang memilih untuk belanja online, masih banyak konsumen yang terkena penipuan. Oleh karenanya, beberapa cara belanja online di e-commerce ini harus kamu ketahui. 

Baca Juga: Cara Jadi Pembeli Cerdas saat Belanja Online

1. Reputasi penjual paling penting 

Setelah menemukan barang yang diinginkan di e-commerce, hal pertama yang harus kamu cari tahu adalah reputasi penjual. Ini bisa kamu ketahui dari status toko yang aktif atau tidak, lamanya umur toko, hingga barang yang ditawarkan. 

2. Baca deskripsi produk 

Deskripsi produk sangat penting untuk menjelaskan fitur atau hal yang dimiliki dari sebuah produk. nama barang, varian, spesifikasi hingga kelengkapan harus sesuai dengan produk yang dijual. 

3. Cek ulasan produk lebih detail 

Setelah memastikan bahwa reputasi penjual dapat dipercaya, yang kedua, kamu bisa mengecek ulasan produknya dengan lebih detail. 

Simak ulasan atau review satu per satu hingga foto-foto yang diunggah oleh para pembeli. Jika meyakinkan, kamu bisa membelinya. 

4. Cek standar harga

Harga produk di bawah atau sangat di atas harga pasar patut kamu curigai. Jika harga terlalu murah, bisa jadi ada niat untuk melakukan penipuan. 

Akan tetapi, apabila terlalu tinggi, bisa jadi harga tersebut ditingkatkan untuk mendapat untung lebih banyak. 

5. Jangan transfer langsung 

Di e-commerce atau marketplace, pembeli tidak langsung mengirim pembayaran ke penjual. Tetapi, ditampung terlebih dahulu oleh e-commerce. Uang akan dikirim ke penjual setelah dipastikan barang tiba dengan selamat. 

Jadi, jika kamu mendapat perintah untuk transfer langsung ke penjual, maka penjual tersebut harus kamu hindari agar tak berisiko penipuan. 

6. Simpan bukti pembayaran 

Menyimpan bukti pembayaran merupakan salah satu hal yang penting dilakukan. Bukti pembayaran ini diperlukan jika suatu waktu terjadi hal-hal yang tak diinginkan. 

7. Pastikan keamanan perangkat 

Berbelanja online tak hanya harus memerikanya dari reputasi penjual serta ulasan saja. Namun, juga dari keamanan perangkat. 

Hindari belanja di tempat dan menggunakan perangkat umum karena tak terjamin keamanannya. Usahakan pula untu install aplikasi antivirus yang bisa menangkal berbagai ancaman. 

8. Hilangkan jejak resi 

Ketika paket belanja online sampai, jejak resi sebisa mungkin harus kamu hilangkan karena data dalam resi ini bisa disalahgunakan oleh oknum yan tidak bertanggung jawab. 

9. Belanja di Official Store 

Cara belanja online paling aman dan akan terhindar dari risiko penipuan adalah dengan berbelanja di official store atau toko resmi dari produk tersebut.   

Baca Juga: Tips Hemat Belanja Online ala Mona Ratuliu

Itulah beberapa cara belanja online dengan aman dan nyaman yang bisa kamu terapkan agar tehindari dari risiko penipuan. 

Artikel Menarik Lainnya:

• Khawatir Pencurian Data, Gubernur Maryland Larang Aplikasi TikTok di HP Dinas
• Marak Pencurian Data, Samsung Juga Dilaporkan Jadi Korban Hacker
• Pencurian Data Diri Mengancam Pengguna, Pihak WhatsApp Blokir Aplikasi Tak Resmi