Ilustrasi penggunaan alat pengukur saturasi oksigen (photo/pixabay/kkirkemtp)
Ketika kadar oksigen pada tubuh mengalami penurunan, ada beberapa cara meningkatkan saturasi oksigen yang bisa dilakukan sebagai pertolongan pertama.
Kadar oksigen normal berkisar antara 95 sampai 100 persen, yang menandakan organ tubuh seperti jantung, paru-paru, dan peredaran darah berfungsi dengan baik.
Cara menaikkan saturasi oksigen bermanfaat untuk mengurangi gejala penurunan saturasi oksigen, seperti lemas, linglung, berkeringat, perubahan warna kuku, dan sesak napas.
Berikut ini Indozone bagikan cara meningkatkan saturasi oksigen untuk menaikkan kadar oksigen normal dalam darah.
Ketika saturasi oksigen dalam darah rendah, langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan mengatur sirkulasi udara.
Bukalah jendela agar udara di dalam ruangan dapat berganti dengan udara bersih yang mengandung banyak oksigen.
Menggunakan pemurni udara atau air purifier juga bisa meningkatkan sirkulasi udara.
Air purifier bekerja dengan cara mengisap, lalu menyaring udara di dalam ruangan agar lebih bersih.
Tak hanya itu, air purifier juga dapat menghilangkan bau, asap rokok, debu serta membunuh bakteri dan virus yang ada di udara.
Selain mengatur sirkulasi udara, meningkatkan saturasi oksigen juga dapat dilakukan dengan menerapkan posisi proning.
Proning adalah posisi tengkurap yang dapat menjaga unit alveolus tetap terbuka, sehingga memudahkan pernapasan.
Posisi tubuh yang tengkurap juga mampu mengeluarkan cairan yang menyumbat paru-paru dan mengganggu pernapasan.
Menurut UK Intensive Care Society, teknik proning dapat menyelamatkan pasien kritis dan menurunkan risiko kematian pada penderita COVID-19.
Berikut ini langkah-langkah teknik proning yang bisa diterapkan secara mandiri:
Saturasi oksigen dalam darah juga dapat ditingkatkan dengan menggunakan tanaman hijau.
Sejumlah tanaman hijau memiliki fungsi untuk menyaring dan membersihkan udara di sekitarnya.
Dengan demikian, kadar karbon dioksida dalam ruangan berkurang dan kadar oksigen meningkat.
Beberapa tanaman hijau penghasil oksigen terbaik antara lain lidah mertua, sirih gading, lili paris, dan bunga krisan.
Melakukan olahraga ringan merupakan salah satu cara meningkatkan saturasi oksigen.
Ketika berolahraga, pernapasan menjadi lebih cepat sehingga suplai oksigen juga lebih besar.
Olahraga pun berperan meningkatkan sirkulasi darah, yang bisa menghilangkan kelebihan karbon dioksida yang dihasilkan tubuh.
Olahraga ringan yang disarankan yaitu jalan kaki selama 30 menit setiap hari.
Makanan yang mengandung zat besi membantu pembentukan hemoglobin, yakni sel darah merah yang membawa oksigen.
Saturasi oksigen yang menurun bisa disebabkan oleh anemia atau kekurangan hemoglobin.
Maka dari itu, mengonsumsi zat besi dapat mencegah tubuh mengalami anemia yang berujung pada penurunan saturasi oksigen.
Beberapai makanan yang mengandung zat besi tinggi adalah:
Jika mengalami penurunan saturasi oksigen, segera hentikan kebiasaan merokok.
Hindari pula sumber asap rokok agar tidak menjadi perokok pasif.
Berhenti merokok merupakan cara meningkatkan saturasi oksigen pasien COVID-19 yang harus dipatuhi.
Tujuannya, agar sirkulasi dalam darah menjadi lebih lancar dan fungsi paru-paru meningkat 30%.
Jika kadar oksigen normal dalam darah terlalu rendah, maka langkah darurat yang harus dilakukan adalah bantuan oksigen.
Pada kasus ini, penderita sebaiknya langsung mengunjungi rumah sakit atau puskesmas untuk mendapatkan perawatan.
Umumnya pasien yang mengalami penurunan saturasi oksigen secara drastis, akan mendapatkan alat bantu pernapasan atau ventilator.
Cara menaikkan saturasi oksigen ini juga bisa dilakukan di rumah jika memiliki tabung oksigen pribadi.
Itulah cara meningkatkan saturasi oksigen dalam darah yang bisa dilakukan dengan mudah. Jika kondisi memburuk, segera hubungan tenaga kesehatan untuk mendapatkan pengobatan ya!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: