Peneliti Bantah Berjalan 10.000 Langkah Setiap Hari Bermanfaat bagi Kesehatan

Ilustrasi berjalan. (Freepik)

Kita semua tahu bahwa berjalan adalah cara terbaik untuk tetap dalam kondisi prima dan menurunkan risiko masalah kesehatan. Kita juga pasti sering mendengar bahwa 10.000 langkah setiap hari baik bagi kesehatan.

Tapi menurut sebuah penelitian baru mengatakan bahwa jumlah langkah yang kamu ambil setiap hari tidak perlu sampai 10.000.

Dilansir New York Post,  penelitian tersebut mengatakan bahwa mitos seseorang harus berjalan setidaknya lima mil untuk mendapatkan manfaat kesehatan.

Penelitian dari University of Massachusetts di Amherst menemukan bahwa berjalan 6.000 dan 8.000 langkah setiap hari sudah cukup bagi orang untuk tetap sehat.

Studi tersebut menyimpulkan bahwa mengambil langkah-langkah ini mengurangi risiko kematian dini bagi orang-orang yang berusia 60 tahun ke atas sebesar 54%.

Baca juga: Kecepatan Berjalan Kaki Dapat Mempengaruhi Hidup Lebih Lama, Benarkah?

Menurut studi, berjalan lebih dari 8.000 langkah per hari sebenarnya tidak menambah manfaat apa pun.

Tim peneliti melihat lebih dari 15 studi dan melihat bagaimana berjalan kaki lebih dari 8.000 langkah per hari mempengaruhi kematian hampir 50.000 orang di empat benua.

"Apa yang kami lihat adalah pengurangan risiko secara bertahap saat langkah meningkat, hingga levelnya turun dan leveling terjadi pada nilai langkah yang berbeda untuk orang dewasa yang lebih tua versus yang lebih muda," jelas penulis penelitian, Dr. Amanda Paluch.

"Menariknya, penelitian ini tidak menemukan hubungan definitif dengan kecepatan berjalan, di luar jumlah total langkah per hari," katanya.

Paluch juga mengungkapka bahwa agka 10.000 langkah sehari tidak didasarkan pada fakta ilmiah, hanya digunakan dalam kampanye iklan Jepang tahun 1964 untuk menjadi pedometer.

Dalam studi tersebut, tim membagi orang dewasa menjadi empat kelompok terpisah berdasarkan rata-rata langkah harian mereka.

Kelompok langkah terendah memiliki sekitar 3.500 langkah, kelompok kedua rata-rata 5.800 langkah. Kelompok yang ketiga berjalan sekitar 7.800, sedangkan keempat berjalan sekitar 10.900 langkah.

Setelah peneliti memilah peserta berdasarkan usia, hasilnya mereka menemukan bahwa risiko kematian dini untuk kelompok usia di atas 60 tahun meningkat bagi mereka yang berjalan 6.000 hingga 8.000 langkah.

Sementara itu, orang yang lebih muda dianggap memiliki risiko penurunan kematian dini ketika berjalan 8.000 hingga 10.000 langkah per hari.

Artikel Menarik Lainnya:

• Kecepatan Berjalan Kaki Dapat Mempengaruhi Hidup Lebih Lama, Benarkah?
• Semua yang Harus Kamu Ketahui Tentang Menurunkan Berat Badan dengan Berjalan Kaki
• Berjalan Kaki Setelah Makan, Ini Manfaat yang Akan Kamu Dapatkan