Hidung tersumbat (freepik/katemangostar)
Hidung tersumbat sebenarnya bukanlah sebuah penyakit, melainkan gejala dari suatu penyakit.
Hidung tersumbat terjadi ketika hidung, pembuluh darah, dan jaringan yang berdekatan, mengalami pembengkakan.
Biasanya, hidung tersumbat disertai dengan cairan yang keluar dari hidung dan mengganggu pernapasan.
Gejala hidung tersumbat tiap orang berbeda-beda, maka dari itu cara mengatasinya harus disesuaikan dengan faktor penyebabnya.
Indozone telah merangkum penjelasan mengenai hidung tersumbat, lengkap dengan penyebab, gejala, obat, dan cara mengatasinya.
Penyebab hidung tersumbat erat kaitannya dengan penggumpalan lendir di saluran pernapasan.
Namun, ternyata hidung tersumbat bukan hanya disebabkan oleh lendir, melainkan juga iritasi dan peradangan pada jaringan hidung.
Oleh karena itu, wajar saja jika hidung tersumbat tidak hanya menimbulkan penyakit flu atau pilek.
Adapun beberapa faktor yang menyebabkan hidung tersumbat yakni sebagai berikut:
Pada umumnya, gejala hidung tersumbat disertai dengan gangguan lainnya yang menunjukkan suatu kondisi atau penyakit, antara lain:
Hidung tersumbat masih tergolong normal dan tidak memerlukan tindakan medis, selama gejala yang muncul tidak parah.
Akan tetapi, jika gejala hidung tersumbat bertahan sampai 10 hari dan disertai dengan perubahan warna lendir, segera kunjungi layanan kesehatan terdekat.
Ada beberapa cara mengatasi hidung tersumbat yang bisa dilakukan secara alami tanpa obat-obatan.
Berikut ini cara untuk meredakan hidung tersumbat yang bisa dilakukan dengan mudah dan cepat:
Minyak kayu putih (eucalyptus oil) mampu membunuh bakteri yang menyebabkan infeksi sinus sekaligus meredakan peradangan pembuluh darah.
Oleh karena itu, minyak kayu putih dapat menjadi senjata ampuh yang bisa digunakan untuk meredakan hidung tersumbat.
Cara mengatasi hidung tersumbat secara alami, dapat dilakukan dengan menyemprot hidung menggunakan air garam.
Air garam mampu mencairkan lendir yang menyumbat hidung, sehingga dapat mengeluarkan kotoran, debu, dan partikel penyebab infeksi.
Menghirup uap dari air panas merupakan cara meredakan hidung tersumbat yang terbukti efektif.
Uap panas dapat membantu mengencerkan lendir yang menyebabkan hidung menjadi tersumbat.
Air hangat dapat membantu mengencerkan lendir pada saluran pernapasan serta mengurangi peradangan dan nyeri akibat hidung tersumbat.
Hal ini karena saat sedang pilek berat, lendir akan mengental dan menyumbat hidung.
Tambahkan lemon atau madu hangat yang bersifat dekongestan alami, untuk melegakan pernapasan.
Hindari mengonsumsi air dingin atau menambahkan es batu, karena dapat memperparah kondisi hidung tersumbat.
Penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi makanan pedas saat menderita flu, memiliki pemulihan hidung tersumbat yang lebih baik.
Cabai mengandung capsaicin yang merupakan dekongestan alami dan membantu dalam mengencerkan lendir, sehingga memungkinkan aliran yang lebih baik.
Jika hidung tersumbat tak kunjung sembuh, maka mengonsumsi obat-obatan bisa jadi pilihan yang tepat.
Ada beberapa jenis obat hidung tersumbat yang mampu melegakan saluran pernapasan, di antaranya:
Untuk hidung tersumbat, pilihlah obat-obatan yang mengandung dekongestan, seperti phenylephrine, pseudoephedrine, dan oxymethazoline.
Obat ini mampu meredakan tekanan pada hidung sekaligus mengurangi pembengkakan pada saluran hidung.
Apabila hidung tersumbat disebabkan oleh alergi, maka gunakan obat-obatan yang mengandung antihistamin.
Perlu diingat, antihistamin dapat menyebabkan kantuk. Oleh karena itu, sebaiknya konsumsi di malam hari menjelang tidur.
Ibuprofen atau paracetamol tergolong sebagai obat pereda nyeri, yang dapat menghilangkan sakit kepala yang disertai dengan hidung tersumbat.
Namun, bagi anak-anak berusia di bawah 4 tahun, sebaiknya tidak mengonsumsi obat-obatan yang dijual secara bebas tanpa resep dokter.
Itulah penjelasan mengenai penyakit hidung tersumbat meliputi penyebab, gejala, obat, dan cara mengatasinya. Semoga bermanfaat!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: