Ilustrasi pasangan LGBT. (Freepik)
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ambon mengungkapkan jumlah kasus HIV/AIDS di kota tersebut meningkat 271 kasus di tahun 2022.
Kasus HIV/AIDS tersebut didominasi oleh pasangan sesama jenis lelaki seks lelaki (LSL). Sebelumnya, kasus didominasi para PSK atau pekerja seks komersial.
"Jika dulu kasus terbanyak pada Pekerja Seks Komersial saat ini didominasi LSL, yang dipengaruhi gaya hidup dengan usia produktif di bawah 45 tahun," kata Kepala Dinkes Ambon, Wendy Pelupessy dikutip dari Antara, Rabu (7/3/2023).
Baca juga: Sunat Ternyata Bermanfaat Turunkan Risiko Terkena HIV/AIDS Lho, Cowok-cowok Wajib Tahu!
Wendy memastikan perilaku seksual yang menyimpang jadi 'biang kerok' meningkatknya kasus HIV di kota tersebut. Hal tersebut telah dibuktikan dengan dataA.
"Kita tengarai penularan HIV karena perilaku seksual suka berganti pasangan khususnya sesama jenis LSL dan terbukti dari data jumlah kasusnya mengalami peningkatan," imbuh Wendy.
Baca juga: Kata Pakar Kesehatan Global Soal Ranjang Pasien ODHIV yang Dilapisi Plastik: Berlebihan
Wendy menambahkan, kasus HIV mengalami peningkatan setiap tahun, di 2021 sebanyak 116 kasus tahun meningkat di 2022 sebanyak 253 kasus HIV dan 18 kasus AIDS.
Sementara itu, berdasarkan data hingga Februari 2023, tercatat ada 15 kasus baru HIV dan satu kasus AIDS.
"Kenaikan jumlah kasus karena petugas rutin melakukan pelacakan dan pemeriksaan sehingga diperoleh kasus baru di 2023," ujarnya.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: