Ilustrasi orang mengalami hipertensi atau tekanan darah tinggi
INDOZONE.ID - Banyak orang sudah mengetahi bahwa puasa memiliki banyak manfaat terutama bagi kesehatan. Salah satunya ialah menurunkan tekanan darah.
Menurut Journal of Hypertension, menjalani puasa memiliki dampak positif untuk menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.
Penurunan ini berdampak pada pengurangan beban kerja jantung dan risiko pengembangan tekanan darah tinggi atau hipertensi, yang merupakan salah satu faktor risiko penyakit jantung.
Umumnya, seseorang dikatakan memiliki tekanan darah nomal jika berkisar di antara 90/60 mmHg dan 120/80 mmHg.
Baca Juga: Dear Mom, Gangguan Hipertensi saat Hamil Dapat Menyebabkan Masalah Kesehatan Mental Pada Anak
Namun jika terjadi peningkatan tekanan darah sistolik kurang lebih 140 mmHg dan tekanan darah diastolik kurang lebih 90 mmHg, bisa disebut mengalami hipertensi.
Sementara itu, dalam studi Lorans (London Ramadan Study) yang dilakukan oleh peneliti dari Imperial College London, menemukan bahwa tekanan darah sistolik dan diastolik setelah puasa Ramadan berkurang sebesar 95 persen.
Dikutip dari laman Kemenkes, berikut ini sejumlah manfaat puasa bagi penderita hipertensi:
1. Menjaga Tekanan Darah Tetap Stabil
Ilustrasi cek tekanan darah (unsplash.com/@mufidpwt)
Selain menjaga pola makan, saat berpuasa juga kita cenderung menahan emosi, sehingga tubuh akan mengurangi produksi hormon yang berkaitan dengan rasa cemas dan emosi, yang bisa meningkatkan tekanan darah.
Baca Juga: Dokter: Pasien Hipertensi Tetap Boleh Minum Kopi, Asal...
2. Mengurangi Kolesterol Tubuh
Ilustrasi kolesterol tinggi.
Menjalani puasa dapat membantu mencegah penumpukan kolesterol dalam pembuluh darah, yang berpotensi memicu peningkatan tekanan darah.
3. Menjaga Berat Badan
Ilustrasi berat badan naik.
Obesitas menjadi salah satu faktor risiko yang bisa membuat tekanan darah sulit terkendali. Selama berpuasa, kita akan cenderung mengontrol pola makan dan asupan kalori, sehingga mengurangi risiko terkena obesitas.
4. Detoksifikasi
Ilustrasi wanita dengan kondisi tubuh fit usai berpuasa
Ketika berpuasa, sel dalam tubuh akan melakukan proses pembuangan racun dan zat-zat yang diperlukan dalam tubuh, sehingga membuat aliran darah lebih lancar.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Kemenkes