INDOZONE.ID - Burnout merupakan kondisi tubuh seperti tak mampu lagi menerima pekerjaan yang berdatangan secara terus-menerus.
Burnout umumnya terjadi ketika tubuh merasakan hal-hal yang tidak sewajarnya, seperti ketika tubuh sedang sehat atau baik-baik saja.
Pada saat burnout, seseorang bisa menjadi stuck seketika dan menolak mengerjakan apapun.
Untuk itu, simak tanda-tanda burnout dan cara mengatasinya berikut ini.
Kondisi tersebut tentu cukup membahayakan jika dialami para remaja atau orang dewasa yang belum menginjak usia 40 tahun.
Burnout juga sebaiknya tidak dibiarkan. Seseorang yang mengalami burnout memerlukan refleksi sebagai bentuk pencegahan dan upaya menghilangkan burnout.
Oleh karenanya, simak cara mengatasi burnout berikut ini.
Salah satu cara untuk mencegah dan mengatasi burnout adalah dengan bercerita kepada orang yang dipercaya.
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini 21 Penyakit yang Tak Ditanggung BPJS Kesehatan
Bercerita ternyata mampu membuat rasa jenuh yang dialami seseorang sedikit berkurang.
Hal tersebut dikarenakan bercerita dapat melepaskan energi negatif dari dalam diri.
Dengan bercerita, juga memungkinkan seseorang yang sedang mengalami burnout mendapatkan sebuah pujian atau afirmasi positif sehingga membuat mereka lebih tenang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Instagram @halodoc