Ilustrasi gigi berlubang beserta mitos dan fakta dibaliknya. (freepik.com)
INDOZONE.ID - Gigi berlubang adalah masalah yang hampir semua orang pernah alami.
Karena penyebaran penyakit ini begitu luas, banyak mitos yang beredar di masyarakat.
Dalam artikel ini, kita akan membahas 8 mitos dan fakta seputar gigi berlubang yang sering beredar di masyarakat, dan nomor 7 yang paling umum.
Mitos gigi berlubang, dapat dikenali dengan mata telanjang. (freepik.com)
Mitos ini dapat bersifat ya dan tidak. Kemampuan untuk melihat gigi berlubang dengan mata telanjang tergantung pada seberapa parah kerusakan giginya.
Gigi berlubang pada awalnya tidak menimbulkan rasa sakit yang signifikan, sehingga sulit untuk dideteksi tanpa pemeriksaan oleh dokter gigi.
Gigi dilapisi oleh enamel, lapisan keras yang melindungi gigi dari kerusakan. Namun, jika kebersihan mulut tidak dijaga dengan baik, bakteri dapat menghasilkan asam yang merusak enamel dan memicu perkembangan gigi berlubang.
Pada tahap awal, gigi berlubang hanya terlihat sebagai bercak putih yang mungkin sulit dikenali tanpa alat pemeriksaan yang tepat.
Mitos gigi berlubang, setelah gigi dirawat, kerusakan tidak akan kambuh lagi. (freepik.com)
Meskipun penambalan pada gigi berlubang dapat memperbaiki kerusakan dan mengembalikan fungsinya, bukan berarti gigi tidak akan mengalami masalah lagi.
Penambalan bisa gagal jika tidak ditempatkan dengan benar atau jika kebersihan mulut tidak dijaga dengan baik.
Baca Juga: 11 Penyebab Gigi Berlubang, Sering Ngemil Hingga Faktor Usia
Kebiasaan makan dan minum yang tidak sehat juga dapat meningkatkan risiko kerusakan gigi meskipun telah dilakukan perawatan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Bagita.com