Tren Strava Kulkas Tiktok Tercoreng Perilaku Tak Terpuji, Pegawai Minimarket Sindir Ada yang Minum Tidak Bayar
INDOZONE.ID - Tren strava kulkas kini viral di kalangan para pelari kalcer di Tiktok seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Tren strava kulkas merupakan tren di mana para pelari masuk ke minimarket lalu membuka kulkas dan mengambil minuman isotonik. Lalu botol minuman ditutup kembali dan memperlihatkan statistik mereka yang habis lari sebelum ambil minuman.
Di balik tren strava kulkas yang viral di tiktok, seorang pegawai curhat melampiaskan kekesalannya terhadap oknum tak terpuji yang melakukan tren tersebut.
Pegawai minimarket perempuan di akun tiktoknya @_srirezeki23 ini bercerita ada konsumen yang minum setengah botol minuman, kemudian sisa bekas minumnya disimpan kembali di kulkas tanpa membayar.
“Buat tren sanggup, bayar tak sanggup,” tulis Sri Rezeki di akun tiktoknya.
Baca juga: Waspada Virus Hanta! Kenali Gejala, Penyebab dan Bahayanya Bagi Manusia
Netizen di Tiktok sontak ramai menanggapi video di tiktok @_srirezeki23 yang telah ditonton 20,2 juta kali tersebut.
Netizen merasa heran dengan oknum yang kebelet FOMO trend strava kulkas tapi minumannya disisakan setengah dan tidak dibayar.
“Kenapa sih org2 kaya hobby bgt nyusahin orang lain”, ujar akun @CeritanyaMasak dan “aku yang mau numpang ke toilet alfa aja wajib dulu beli produknya apalah ini orang-orang kok bisa sih kayak gitu.” ujar @fatma. yang merasa heran dengan oknum trend strava kulkas.
“Saya pernah beberapa kali kehausan dan laper ambil minum di kulkas/sosis alfa langsung saya buka dan minum atau makan, tapi bungkusannya selalu saya bawa ke kasir. Kalian apa ga mikir itu karyawan disuruh nombokin, kok tega begitu yah heran.” ujar @Rymz turut berkomentar.
Baca juga: Justin Bieber Curhat Perjuangannya Lawan Kesehatan Mental: Saya Lelah Diminta Sembuh
Tren strava kulkas sebenarnya cukup positif untuk menambah kepercayaan diri setelah berlari. Hal itu juga bisa menjadi bentuk apresiasi diri sendiri dengan join tren sekaligus menambah engagement di sosial media.
Tren itu juga dapat menginspirasi orang lain agar ikut berpartisipasi dalam olah raga lari. Akan tetapi jika tren strava kulkas juga bisa jadi tindakan negatif. Apalagi bila dilakukan dengan merugikan orang lain seperti tidak membayar minuman dan menaruh kembali bekas minumannya di kulkas.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Tiktok @_srirezeki23