INDOZONE.ID - Universitas Diponegoro (UNDIP) mengumumkan tidak akan menaikkan Uang Kuliah Tunggal (UKT), sebagaimana keputusan pemerintah yang disampaikan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim.
Dalam pengumuman resmi yang dikeluarkan pada Senin (27/5/2024), Rektor UNDIP, Prof. Suharnomo menyatakan bahwa universitas tersebut tidak akan menaikkan UKT dan Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) pada tahun akademik 2024.
Mendengarkan Suara Mahasiswa dan Masyarakat
Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan berbagai masukan dari mahasiswa, aspirasi publik, serta kondisi ekonomi masyarakat, yang masih terdampak oleh ketidakpastian dunia usaha.
Dalam pernyataannya, Prof. Suharnomo menegaskan bahwa UNDIP senantiasa berusaha untuk memahami dan merespons kebutuhan, serta kekhawatiran yang disampaikan oleh mahasiswa dan masyarakat luas.
Baca Juga: Besar Pasak Daripada Tiang, Buat ITB Gencar Tagih UKT Mahasiswa Hingga Sarankan Pakai Pinjol
"Mendengar suara mahasiswa, mencermati aspirasi publik dan empati terhadap masyarakat yang masih diliputi mendungnya dunia usaha/ekonomi, UNDIP Tahun 2024 ini tidak menaikkan UKT (tetap sama dengan Tahun 2023). UNDIP juga berkomitmen untuk tidak menaikkan SPI/IPI di Tahun 2024 (sama dengan SPI di Tahun 2023)," ujar Prof. Suharnomo.
Kontribusi Terhadap Pendidikan yang Terjangkau
Rektor UNDIP menambahkan bahwa keputusan ini merupakan upaya kecil dari universitas untuk mewujudkan mimpi besar akan keterjangkauan pendidikan yang berkualitas, bagi sebagian besar anak bangsa.
Menurutnya, pendidikan adalah hak dasar yang harus dapat diakses oleh semua orang tanpa terkecuali, dan UNDIP berkomitmen untuk terus mendukung hal tersebut.
"Demikian pengumuman ini dibuat, semoga menjadi kontribusi kecil dari UNDIP untuk mimpi besar akan keterjangkauan pendidikan yang berkualitas bagi sebagian besar anak bangsa. Konsekuensi penerbitan regulasi dari pengumuman ini akan diproses segera dalam 1-2 hari ke depan. Terima kasih," kata Prof. Suharnomo dalam pengumuman tersebut.
Respons Positif dari Mahasiswa dan Publik
Pengumuman ini disambut positif oleh para mahasiswa dan masyarakat. Banyak mahasiswa yang merasa lega karena tidak perlu khawatir tentang kenaikan biaya pendidikan di tengah kondisi ekonomi yang belum stabil.
Beberapa mahasiswa yang ditemui di kampus, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih mereka kepada pihak universitas.
Selain itu, beberapa orang tua mahasiswa juga menyampaikan apresiasinya terhadap kebijakan ini. Mereka merasa bahwa UNDIP telah menunjukkan kepeduliannya terhadap kesulitan yang dihadapi oleh banyak keluarga dalam membiayai pendidikan anak-anak mereka.
Langkah Konkret untuk Masa Depan Pendidikan
Keputusan UNDIP untuk tidak menaikkan UKT dan SPI pada tahun 2024 ini tidak hanya menjadi kabar baik bagi mahasiswa dan orang tua, tetapi juga menunjukkan komitmen universitas dalam mendukung akses pendidikan yang lebih luas dan merata.
Baca Juga: Demi Hemat, Mahasiswa Ini Pulang Pergi Naik Pesawat Ketimbang Ngekos Sendirian
Langkah ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi institusi pendidikan lainnya di Indonesia, untuk selalu memperhatikan kondisi dan kebutuhan para mahasiswa.
Dengan adanya kebijakan ini, UNDIP berharap dapat terus mencetak lulusan-lulusan yang berkualitas dan berkontribusi positif bagi pembangunan bangsa.
Keberlanjutan pendidikan yang terjangkau menjadi salah satu kunci penting dalam mewujudkan cita-cita tersebut.
Keputusan untuk tidak menaikkan UKT dan SPI di tahun 2024 ini mencerminkan visi dan misi UNDIP dalam mengedepankan pendidikan yang inklusif dan berkeadilan.
Dengan tetap mempertahankan biaya pendidikan yang sama, UNDIP berharap dapat terus menjadi lembaga pendidikan tinggi yang mampu mencetak generasi penerus bangsa yang kompeten dan berdaya saing global.
Komitmen UNDIP ini patut diapresiasi dan diharapkan dapat diikuti oleh perguruan tinggi lain di Indonesia, sehingga akses terhadap pendidikan tinggi yang berkualitas dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Press Release