INDOZONE.ID - Meski berasal dari keluarga buruh, salah satu mahasiswa UNY Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika bernama Sahid Ramandhani ini berhasil lulus dengan predikat cumlaude tanpa skripsi dan KKN.
Putra dari pasangan Eko Nurcahyono dan Jumini ini mengaku tidak mudah untuk mendapatkan prestasi tersebut.
“Saat di SMK, saya sebenarnya tidak punya minat untuk kuliah karena bukan termasuk siswa yang pintar karena ranking saya di posisi 27 dari 31 siswa. Selain itu sebagai anak SMK pastinya lebih memilih untuk bekerja,” kata Sahid yang merupakan alumni SMKN 2 Pengasih Kulon Progo
itu.
Dirinya juga merasa tidak akan mampu untuk mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi. Namun, orang tuanya meyakinkan Sahid untuk lanjut kuliah.
Doa orang tua, terutama ibu cukup ampuh dan membuat Sahid masuk dalam daftar siswa eligible saat proses seleksi. Saat mendaftar di UNY, Sahid tertuju pada jurusan Pendidikan Teknik Elektronika.
Baca Juga: Z Creators Goes to Campus Undana Sukses Digelar, Mahasiswa Antusias dan Apresiasi dari Warek
Atas perjuangannya, laki-laki kelahiran Kulon Progo, 6 Maret 2002 itu diterima di UNY lewat jalur SNMPTN, bahkan mendapatkan beasiswa KIP Kuliah.
“Tanpa beasiswa dan KIPK, saya mungkin nggak bisa lanjut sekolah (kuliah). Jadi, selama kuliah saya bertekad juga ikut andil kegiatan-kegiatan yang belum pernah saya lakukan sebelumnya termasuk bidang riset dan penelitian,” jelasnya.
Hal tersebut dibuktikan Sahid dengan sukses mengikuti organisasi UKM Riset di tingkat universitas, sekaligus mengikuti berbagai kompetisi perlombaan di tingkat nasional.
Pengalaman Sahid bersama timnya dimulai dengan lomba Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) tahun 2021 di UNS, hingga akhirnya berhasil sebagai finalis.
Kemudian puncaknya, saat ikut kompetisi Jasa Raharja Road Safety Innovation (JR Rovation) tahun 2022 di Jakarta dan berhasil menyabet juara 2.
Selain itu, Sahid juga mengikuti kompetisi yang diselenggarakan oleh BPTI Puspresnas dan meraih medali emas di ajang Lomba Inovasi Digital Mahasiswa (LIDM).
Dari kemenangan inilah, dirinya mendapat rekognisi ekuivalensi tugas akhir skripsi dengan lulus cumlaude 3 tahun 5 bulan dengan prestasi kumulatif 3,83.
Baca Juga: Mahasiswa Sejarah UNDIP Berpartisipasi dalam Kegiatan KKL Bersih Pantai di Karimunjawa
Disisi lain, Sahid aktif sebagai mentor perlombaan di MAN 4 Bantul bahkan berhasil membawa anak didiknya meraih kejuaraan karya ilmiah.
Ditengah-tengah kesibukannya, Sahid menjadi pemegang hak cipta beberapa karya, antara lajn Media Self Determination Mat, Karya Ilmiah Smart Safety Lamp and Alarm, Karya Ilmiah Teknologi Sea Water Desalination, dan buku petunjuk Operation And Maintenance Sea Water Desalination.
Tidak hanya itu, Sahid juga memiliki beberapa HKI Sahid dan memiliki 2 publikasi jurnal terindeks ISSN pada akun google scholarnya.
Selama aktif kuliah serta mengikuti perlombaan, Sahid sering menginap di kampus. Hal ini dilakukannya agar hasil yang didapat bisa lebih maksimal.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Rilis