INDOZONE.ID - Anak kucing memang terlihat lucu dan menggemaskan. Tapi, terkadang perilakunya sering bikin jengkel bagi sebagian orang.
Seperti manusia, anak kucing juga sedang belajar tentang dunia sekitar mereka dan bagaimana perilaku yang tepat.
Selama proses ini, mereka bisa saja berperilaku buruk. Kucing kecil mempelajari apa yang diperbolehkan dan tidak melalui respons para cat lovers.
Jika kucing kecilmu berperilaku buruk, bukan berarti mereka nakal, melainkan karena sedang belajar.
Mereka juga punya beberapa perilaku buruk yang sering dianggap menganggu.
Berikut ini perilaku anak kucing yang dianggap menganggu dan cara mengajarinya supaya disiplin.
6 Perilaku Anak Kucing yang Dianggap Buruk
-
Menggaruk dan Menggores
Kucing membutuhkan cakar yang sehat. Mereka perlu menggaruk untuk menjaga cakar tetap tajam.
Masalah muncul ketika mereka menggaruk kursi atau benda yang tidak seharusnya.
-
Kotak Pasir untuk Buang Air
Anak kucing biasanya butuh beberapa waktu untuk beradaptasi dengan kotak pasir setelah diajari.
Tapi, terkadang mereka berhenti menggunakan karena merasa kotak pasirnya kotor atau ada masalah kesehatan tertentu.
-
Mengunyah dan Menggigit
Anak kucing juga sering menggigit dan mengunyah barang-barang yang ada di dekat mereka saat tumbuh gigi.
Mereka juga bisa menggigit tangan atau kaki manusia saat sedang bermain.
-
Melompat
Anak kucing suka melompat. Mereka mungkin bisa melompat ke meja atau tempat lain yang tidak diperbolehkan.
-
Aktif di Malam Hari
Kucing dewasa maupun yang kecil bisa sangat aktif di malam hari.
Mereka akan berlarian atau melakukan hal-hal yang bisa mengganggu tidur cat lovers jika tidak diajarkan untuk tenang.
-
Mencari Perhatian
Beberapa anak kucing sangat aktif dan mencari perhatian dengan manusia. Hal itu mereka lakukan salah satunya karena merasa bosan atau kurang stimulasi.
Baca Juga: 7 Hal yang Tidak Disukai Kucing, Cat Lovers Wajib Tahu!
7 Cara Mengajari Anak Kucing Supaya Disiplin
-
Sediakan Tempat menggaruk
Berikan kucing tempat menggaruk yang menarik, seperti karpet yang sudah tidak terpakai.
Jika anak kucing menggaruk kursi, arahkan perhatian mereka ke tempat menggaruk yang sudah disediakan. Dengan mengajari dimana tempat menggaruk, mereka akan lebih terbiasa.
-
Rawat Kuku Kucing
Kucing yang terbiasa indoor (tidak keluar rumah), lebih baik mempunyai kuku yang terawat dan tidak terlalu tajam.
Potong kuku kucing secara rutin untuk mengurangi kemungkinan kerusakan barang-barang yang sering digaruknya.
-
Jaga Kebersihan Kotak Pasir
Jika cat lovers meneydiakan pasir dan kotak kucing untuk buang air, pastikan tempatnya selalu bersih. Letakkan di area yang mudah dijangkau oleh kucing.
Cobalah beberapa jenis pasir untuk menemukan mereka paling disukai kucingmu.
Baca Juga: Cat Lovers Merapat, Ini 4 Tanda-tanda Induk Kucing akan Melahirkan
-
Hindari Bermain dengan Tangan atau Kaki
Jangan bermain berkelahi dengan kucing kecilmu menggunakan tangan atau kaki. Gunakan mainan untuk menggantikan interaksi langsung yang bisa menyebabkan gigitan atau cakaran.
-
Tetapkan Batas Melompat
Tentukan tempat mana saja yang boleh dilompati dan tidak. Beri pujian saat kucing melompat di area yang diizinkan. Beri intruksi tempat yang harus dihindari untuk bermain lompat-lompatan.
-
Aktivitas Siang Hari
Berikan aktivitas yang membuatnya lelah di siang hari, agar malam harinya kucingmu bisa tidur lebih pulas.
Rencanakan juga bermain di malam hari agar mereka kelelahan sebelum tidur. Beri makan malam yang lebih besar sebelum untuk membantu mereka merasa kenyang.
-
Tanggapi Perilaku Mencari Perhatian
Luangkan waktu untuk bermain setiap hari dan berikan stimulasi yang cukup. Puji dan beri camilan saat kucing berperilaku baik.
Itulah alasan kucing kecil berperilaku buruk, sikap apa saja yang bisa mengganggu, serta cara mengajarinya supaya disiplin.
Dengan kesabaran, kucing kecilmu akan belajar bagaimana berperilaku dengan baik dan menjadi teman yang menyenangkan di rumah.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: The Spruce Pets