INDOZONE.ID - Dalam sebuah kejadian yang mengejutkan, seorang anak sekolah dasar di sebuah sekolah di Kota yang tidak disebutan lokasinya menjadi sorotan setelah mengalami hukuman dari gurunya.
Insiden ini terjadi ketika murid tersebut, terlupa membawa buku pelajaran ke sekolah.
Akibatnya, sang guru memberikan hukuman dengan mencoret muka murid menggunakan spidol berwarna hitam dan menuliskan angka 100 di pipinya.
Akun x @lalaviitaa, sang kaka dari murid tersebut membagikan ceritanya melalui komunitas marah-marah.
Tim Indozone mengutip melalui akun instagram @pembasmi.kehaluan.reall. Merasa kesal lantaran ia juga mengambil kuliah jurusan ilmu pendidikan selama 4 tahun.
Baca Juga: Momen Spesial Para Murid Beri Kejutan Ulang Tahun ke Guru di Kafe, Netizen: Sweet Banget!
Namun, tidak pernah ada ajaran dari dosen, buku, ataupun teori tentang menghukum murid dengan mencoret muka murid dan mengakibatkan sang murid harus menahan malu.
Alih-alih mendapatkan dukungan setelah memposting hal tersebut, ia malah dikritik netizen karena yang dilakukan gurunya adalah hal yang wajar saat masih sekolah.
Bahkan banyak yang membanding-bandingkan dengan hukuman murid di sekolah pada zaman 1990-an.
Insiden yang melibatkan murid dan gurunya ini menyoroti pentingnya pendekatan yang lebih sensitif dalam mendidik dan mendisiplinkan anak.
Sementara hukuman seperti mencoret muka dengan angka mungkin dimaksudkan untuk memberikan pelajaran.
Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak terkait untuk lebih memikirkan dampak dari setiap tindakan yang diambil dalam konteks pendidikan.
Baca Juga: Hidup Lagi Capek-capeknya, Guru Ini Dilabrak Muridnya Sendiri yang Masih Kelas 6 SD karena Cemburu
Penulis: Amanda Latfah
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Instagram/@pembasmi.kehaluan.reall