Kisah Inspiratif! Guilherme Gandra Moura, Fans Vasco Da Gama Penderita Penyakit Langka Pemenang 'FIFA Fan Awards 2024'
INDOZONE.ID - Bocah berusia 8 tahun bernama Guilherme Gandra Moura, yang merupakan penggemar klub Brazil Vasco Da Gama, berhasil memenangkan hati masyarakat Brazil, setelah mendapatkan 'FIFA Fan Awards 2024'.
Pada Juni lalu, Gui, sapaan akrab Guilherme Gandra Moura menderita penyakit genetik langka yang dikenal sebagai epidermolisis bulosa.
Akibat dari penyakitnya tersebut, ia sempat mengalami koma, dan terbangun setelah 16 hari.
Hal ini dilihat dari video Gui dan sang ibu bertemu kembali. Video ini sempat viral di media sosial, yang menjadi perbincangan hangat publik saat itu.
Baca Juga: Kisah Inspiratif Nina Azahra, Menggugah Dunia untuk Bertindak Lawan Polusi Plastik
Gui merupakan penggemar setia Vasco da Gama, dan dibantu dalam jalur pemulihannya oleh pemain bintang Vasco da Gama saat itu, Gabriel Pec, yang secara rutin mengunjunginya di rumah sakit.
Setelah Gui dinyatakan dokter untuk meninggalkan rumah sakit, ia diperkenalkan kepada seluruh skuad Vasco da Gama, dan dipilih sebagai maskot untuk sebuah pertandingan pada Agustus 2023.
Gui juga telah memenangkan kasih sayang dari penggemar di seluruh negeri di Brazil, termasuk dari rival berat Vasco da Gama, Flamengo dan Fluminense.
Penghargaan FIFA Fan Awards
Melansir laman resmi FIFA, penghargaan ini mulai diluncurkan pada 2016. Tujuannya menyorot gestur dan momen yang dilakukan penggemar tanpa memandang level liga, gender, dan kewarganegaraan suporter.
Untuk menentukan pemenang, setiap tahunnya FIFA akan mengadakan voting yang bisa diikuti siapa saja.
Agar bisa berpartisipasi, kamu harus mendaftarkan diri dulu sebagai pengguna situs FIFA.com. Satu akun hanya bisa memberikan satu suara. Kemudian, tunggu FIFA mengumumkan nominasinya.
Pada 2016, suporter Borussia Dortmund dan Liverpool mendapatkan penghargaan Best Fan Award dari FIFA.
Baca Juga: Kisah Inspiratif Suster Wike: Menembus Rawa 7 Jam Demi Pendidikan Anak-Anak Papua
Melansir situs resmi FIFA, apresiasi ini diberikan usai suporter Liverpol dan Dortmund kompak memberikan tribut pada korban tragedi Hillsborough yang terjadi pada 15 April 1989.
Tribut tersebut mereka lakukan dengan bersama-sama menyanyikan lagu anthem, 'You'll Never Walk Alone', menjelang pertandingan UEFA Europa League di Stadion Anfield pada 15 April 2016.
Tepat 27 tahun lalu, 97 orang meninggal di Anfield karena berdesak-desakan saat menyaksikan laga semifinal FA Cup antara Liverpool dan Nottingham Forest. Hampir 1000 orang lainnya luka-luka.
Pada 2017, giliran suporter Celtic yang mendapatkan apresiasi dari FIFA sebagai suporter terbaik. Ini berkat gestur niat mereka, ketika merayakan 50 tahun kemenangan Celtic pada final European Cup 1967 yang digelar di Portugal.
Penulis: Hilwah Nur Puspitawati
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: FIFA.com