Seorang wanita asal Indonesia membagikan pengalaman unik tinggal di Jepang. Ia memperlihatkan suasana sore di Negeri Sakura yang dihiasi dengan alarm nostalgik peringatan anak-anak untuk pulang.
Alarm tersebut berbunyi setiap jam 5 sore. Fungsinya sebagai peringatan waktu bermain anak-anak sudah selesai.
“Tahukah kalian apabila Jepang memiliki sebuah alarm nostalgik yang melantunkan bunyi orgel setiap sore? Alarm tersebut dinamakan dengan Go ji Chime (dibaca goji chaimu, berarti bel jam 5).”
“Go ji chime biasanya sering terdengar pada jam 5 sore dengan menggunakan lagu 'Yuyaku Koyake' (? ? ? ? ? ?), sebuah lagu anak-anak Jepang yang berasal dari tahun 1919 versi instrumental."
"Alarm ini berguna untuk mengingatkan anak-anak bahwa waktu bermain sudah berakhir dan mereka harus pulang sebelum gelap,” jelas Kanata Simamora dalam unggahan di akun Instagramnya @siska_hotrinata yang dikutip Indozone, Selasa (11/4/2023).
Wanita yang menikah dengan pria asal Jepang itu pun memperdengarkan saat alarm Go ji Chime berbunyi. Terdengar alarm itu sangat nostalgik sebab membawa ingatan akan masa kecil.
Baca juga: Momen Polisi Jepang Tegur Sekumpulan WNI saat Bukber, Keramahannya Tuai Pujian
Alarm tersebut memperdengarkan suara perempuan yang memanggil anak-anak. Sosoknya meminta anak-anak berhenti bermain dan segera pulang.
“Sudah pukul 5 sore . Anak-anak berhati-hatilah, ayo pulang ke rumah.
Kalian anak-anak yang berharga di seluruh wilayah,” bunyi alarmnya.
Semakin indah, terdengar pula suara seorang ibu yang memanggil anaknya pulang.
“Rey waktunya pulang nak!” sambung suara alarmnya.
Sontak keunikan alarm Go ji Chime pun menuai perhatian netizen Indonesia. Dalam unggahan ulang yang dibagikan akun Instagram @unikinfo_id, mereka membandingkannya dengan kebiasaan emak-emak warga +62.
Baca juga: MasyaAllah Gadis Jepang Semangat Belajar Islam, Videonya Baca Surah An-Nas Banjir Pujian
“Tuh di Jepang mah bilang y anak-anak berharga..kalau di kita mah bilang y beban keluarga,” kata @ripangustin.
“Emak2 indo: "ayo cepetan pulang udah mau magrib tar digondol kolong wewe luh,” sambung @jhenie90.
“Kalau di Indo sebelum magrib wajib udah mandi dan dirumah emak emak ngajarin dari kecil gitu kalau bandel disabet,” ucap @ayub.fahrozy.
“Mungkin di negara Jepang sana, saking kurangnya populasi, anak-anak diperlakukan istimewa untuk meneruskan generasi,” timpal @koruko_nic.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: