Sabtu, 16 NOVEMBER 2024 • 08:00 WIB

Apa Itu Stretch Mark? Simak Penyebab, Cara Mengatasi dan Tips Mencegahnya

Author

Ilustrasi stretch mark

INDOZONE.ID - Pada wanita hamil, kulit akan mengalami peregangan secara tiba-tiba, sehingga muncul garis-garis tipis di perut yang disebut stretch mark.

Namun, bukan hanya kehamilan yang bisa menyebabkan stretch mark, peningkatan berat badan yang drastis atau pertumbuhan yang cepat juga dapat meningkatkan risiko munculnya stretch mark.

Stretch mark sering muncul di bagian perut, paha, pinggul, dan lengan atas. Awal dari stretch mark adalah kulit akan menjadi berwarna kemerahan atau ungu, seiring berjalannya waktu akan berubah menjadi putih atau keperakan.

Kulit yang merenggang akan mengakibatkan stretch mark, lapisan tengah kulit (dermis) mengalami kerusakan yang akan menciptakan bekas garis-garis tipis.

Baca Juga: Cara Pudarkan Stretch Mark di Pantat Secara Alami, Simak Tipsnya!

Penyebab Stretch Mark

Adapun beberapa faktor penyebabnya meliputi sebagai berikut:

1. Kehamilan: Peregangan kulit akibat perkembangan janin.

2. Perubahan Berat Badan: Penambahan maupun penurunan berat badan secara drastis akan beresiko besar munculnya stretch mark

3. Pubertas: Pertumbuhan cepat pada remaja.

4. Faktor Genetik: Riwayat keluarga dapat memengaruhi kerentanan terhadap stretch mark.

5. Penggunaan Kortikosteroid: Obat ini dapat mengurangi elastisitas kulit bila digunakan secara berlebihan.

Cara Mengatasi Stretch Mark

Walaupun stretch mark tidak bisa dihilangkan sepenuhnya, ada beberapa cara untuk memudarkan tampilannya:

1. Penggunaan Krim dan Salep: Beberapa produk perawatan kulit mengandung bahan aktif seperti retinol dan asam hialuronat yang dapat membantu mengurangi tampilan stretch mark.

2. Terapi Laser: Prosedur ini bisa merangsang produksi kolagen, yang dapat membantu memperbaiki elastisitas kulit.

3. Microneedling: Teknik ini melibatkan penggunaan jarum kecil untuk merangsang pembentukan kolagen pada area stretch mark.

4. Penggunaan Minyak Alami: Minyak kelapa, minyak zaitun, atau minyak almond dipercaya dapat membantu menjaga kelembapan kulit dan memperbaiki elastisitasnya.

5. Peeling Kimia: Prosedur ini menggunakan larutan kimia untuk mengelupas lapisan kulit luar, membantu meratakan warna stretch mark.

Ilustrasi stretch mark

Baca Juga: Pevita Pearce Pamer 'Baby Bump', Stretch Mark di Perutnya Jadi Sorotan! Ini Penampakannya

Mencegah Stretch Mark

Beberapa tips untuk membantu mencegah stretch mark meliputi:

1. Menghidrasi Kulit: Minum air yang cukup dan menjaga kelembapan kulit dengan pelembap.

2. Menjaga Berat Badan Stabil: Menghindari kenaikan atau penurunan berat badan drastis dapat mengurangi risiko stretch mark.

3. Makan Seimbang: Nutrisi yang cukup, terutama vitamin C, E, seng, dan protein, membantu menjaga elastisitas kulit.

Stretch mark adalah hal yang alami dan umum terjadi, terutama pada perubahan besar tubuh.

Menerima dan merawat tubuh kita adalah langkah pertama menuju perawatan diri yang sehat.

 


Banner Z Creators.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Mayoclinic