Kulit Gelap Setelah Waxing? Begini Cara Mencegah Hiperpigmentasi!

Ilustrasi waxing. (FREEPIK)

INDOZONE.ID - Menghilangkan bulu di tubuh merupakan rutinitas umum bagi banyak wanita, dengan berbagai metode seperti waxing hingga mencukur.

Waxing sering dipilih karena mampu mencabut bulu hingga ke akarnya, menghasilkan kulit yang lebih halus.

Tetapi, bagaimana jika metode ini justru memicu munculnya bintik hitam pada kulit? Kondisi tersebut bisa mengganggu penampilan kulit yang mulus, sehingga penting untuk mengetahui cara mengatasinya.

Baca Juga: 3 Tips Waxing untuk Calon Pengantin, Auto Mulus!

Indozone akan membahas penyebab terjadinya hiperpigmentasi pasca-waxing serta langkah-langkah pencegahannya.

Penyebab Munculnya Flek Hitam Setelah Waxing

Hiperpigmentasi usai waxing bisa disebabkan karena berbagai alasan, beberapa di antaranya meliputi:

• Peradangan: Waxing bisa menyebabkan trauma kulit yang menyebabkan respons peradangan dalam tubuh. Peradangan ini dapat membentuk melanosit, yang memproduksi melanin di kulit dan mengakibatkan hiperpigmentasi.
• Rambut Tumbuh ke Dalam: Ada kemungkinan berkembangnya rambut tumbuh ke dalam setelah waxing, yang bisa menyebabkan peradangan dan akhirnya hiperpigmentasi.
• Paparan Sinar Matahari: Sinar matahari langsung tanpa perlindungan apa pun dapat memperparah hiperpigmentasi.
• Gesekan/Iritasi: Waxing bisa mengiritasi kulit akibat gesekan yang disebabkan oleh penggunaan dan penghilangan lilin dari kulit. Hal ini dapat menyebabkan pembentukan melanin yang menyebabkan hiperpigmentasi.

Cara Mencegah Flek Hitam Setelah Waxing

Ilustrasi waxing di rumah. (Freepik)

Berikut ini adalahh cara mencegah flek hitam setelah waxing:

1. Lakukan Eksfoliasi Kulit Sebelum Waxing

Untuk mencegah munculnya bintik hitam setelah waxing, disarankan melakukan eksfoliasi terlebih dahulu.

Pilihlah produk yang mengandung Alpha Hydroxy Acids (AHA), karena senyawa ini berfungsi sebagai eksfoliator alami yang lembut dan mampu membuat kulit terasa lebih halus.

Menurut Akademi Dermatologi Amerika, proses pengelupasan kulit tidak hanya dapat mencerahkan kulit, tetapi juga membantu penyerapan produk perawatan kulit menjadi lebih maksimal.

Pastikan area yang akan di-waxing dibersihkan dan dikeringkan dengan baik agar terhindar dari iritasi maupun infeksi yang bisa memicu hiperpigmentasi.

2. Jauhi Paparan Sinar Matahari Langsung

Sebaiknya hindari paparan sinar matahari secara langsung baik sebelum maupun sesudah melakukan waxing, karena hal ini dapat membuat kulit lebih rentan mengalami hiperpigmentasi.

Lindungi kulit dengan menggunakan tabir surya minimal SPF 30. Selain itu, kenakan pakaian yang menutupi kulit seperti lengan panjang atau gaun panjang saat berada di luar ruangan.

Penting juga untuk tidak berjemur atau terpapar sinar matahari intens setidaknya selama 48 jam setelah waxing.

3. Carilah Bahan-Bahan yang Memiliki Efek Mencerahkan

Pertimbangkan untuk menggunakan serum atau krim pencerah yang mengandung bahan-bahan seperti vitamin C, niacinamide, atau ekstrak akar manis. Bahan-bahan ini bisa membantu mengurangi munculnya bintik hitam dan hiperpigmentasi.

4. Pilih Lilin yang Cocok Untuk Kamu

Memilih jenis wax yang sesuai dengan jenis kulit sangat penting untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan.

Bagi pemilik kulit sensitif, disarankan menggunakan wax yang tidak mengandung pewangi dan berlabel hipoalergenik.

Selain itu, wax jenis hard wax bisa menjadi pilihan yang lebih ramah bagi kulit, karena cenderung lebih lembut dan tidak menimbulkan iritasi sebanyak wax strip.

5. Lilin Pada Arah yang Benar

Melakukan waxing dengan arah yang tidak tepat ternyata bisa menyebabkan munculnya bintik hitam pada kulit.

Kalau kamu mencabut bulu dengan arah berlawanan dari arah tumbuhnya, hal ini bisa memicu rambut tumbuh ke dalam.

Rambut yang tumbuh ke dalam sering menyebabkan iritasi dan peradangan, yang kemudian dapat berkembang menjadi hiperpigmentasi.

Apabila hal ini terjadi, gunakan eksfoliator ringan atau produk perawatan yang mengandung asam salisilat untuk mengatasinya.

Jangan memencet atau menggaruk area tersebut karena tindakan itu justru bisa memperparah kondisi kulit.

Baca Juga: Waxing Bisa Dilakukan di Rumah, Gimana Caranya? Simak Nih!

6. Jaga Kulit Kamu Agar Tetap Terhidrasi

Perawatan kulit setelah waxing sangat penting, dan salah satu langkah utamanya adalah menjaga kelembapan kulit.

Gunakan pelembap yang bebas alkohol dan memiliki efek menenangkan untuk membantu meredakan iritasi dan mengurangi kemerahan.

Pilih produk yang mengandung bahan alami seperti lidah buaya, chamomile, atau vitamin E, karena kandungan tersebut dikenal efektif dalam menenangkan serta mempercepat proses pemulihan kulit.