Senin, 18 MARET 2024 • 08:05 WIB

5 Makanan Ini Ternyata Dapat Merusak Ginjal, Nomor 3 Paling Sering Dikonsumsi!

Author

Ginjal adalah organ vital yang bertanggung jawab atas pengeluaran sari-sari makanan pada tubuh dan menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Ginjal adalah organ vital yang bertanggung jawab atas pengeluaran sari-sari makanan pada tubuh dan menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.

Sayangnya, gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat dapat mengganggu kinerja ginjal dan meningkatkan risiko penyakit ginjal.

Berikut lima makanan yang dapat merusak ginjal yang perlu anda hindari.

1. Daging Olahan

Daging olahan seperti bacon, sosis, hot dog, dan burger adalah ancaman besar bagi kesehatan ginjal anda. (freepik.com)

Daging olahan seperti bacon, sosis, hot dog, dan burger adalah ancaman besar bagi kesehatan ginjal Anda. Mereka tinggi akan natrium dan asupan natrium berlebih secara teratur dapat meningkatkan tekanan darah dan memberikan beban tambahan pada ginjal Anda. Penelitian juga menunjukkan bahwa asupan protein hewani yang lebih banyak daripada protein nabati dapat meningkatkan laju perkembangan penyakit ginjal.

2. Minuman Bersoda

Minuman bersoda tinggi kandungan gula dan hampir tidak memiliki nilai gizi. (freepik.com))

Minuman bersoda tinggi kandungan gula dan hampir tidak memiliki nilai gizi. Minuman ini hanya akan menambah kalori ekstra pada tubuh yang dapat menyebabkan penambahan berat badan. Studi telah menemukan bahwa mengonsumsi minuman bersoda terkait dengan kondisi kesehatan seperti osteoporosis, penyakit ginjal, sindrom metabolik, dan masalah gigi.

Baca Juga: 8 Tips Praktis untuk Menjaga Kesehatan Ginjal Anda

3. Makanan Beku (Frozen Food)

Studi telah menunjukkan bahwa makanan olahan seperti makanan beku dan makanan siap saji yang bisa dipanaskan di microwave dan alat masak lain dapat berkontribusi pada penyakit ginjal. (TIMESOFINDIA)

Studi telah menunjukkan bahwa makanan olahan seperti makanan beku dan makanan siap saji yang bisa dipanaskan di microwave dan alat masak lain dapat berkontribusi pada penyakit ginjal dan diabetes tipe 2.

Selalu lebih baik untuk menyiapkan makanan segar dan utuh dan hindari makanan beku yang bisa Anda goreng atau panaskan untuk konsumsi langsung. Jika Anda harus makan makanan beku, pilihlah yang memiliki label "rendah natrium" atau "tidak ditambahkan natrium" untuk menjaga kesehatan ginjal anda.

4. Kentang Goreng

dapat dikatakan bahwa bentuk-bentuk kentang yang digoreng ini tidak memberikan manfaat apa pun bagi ginjal anda. (freepik.com)

Jika Anda mengonsumsi kentang dari makanan kemasan seperti keripik atau di restoran cepat saji dalam bentuk kentang goreng, dapat dikatakan bahwa bentuk-bentuk kentang yang digoreng ini tidak memberikan manfaat apa pun bagi ginjal Anda.

Makanan yang digoreng dalam minyak yang banyak (deep fried) harus dihindari untuk melindungi jantung dan ginjal anda dari penyakit. Kentang goreng juga tinggi akan kalium, yang disarankan untuk diminimalkan jika anda sudah menderita penyakit ginjal.

Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Cara Mudah Mencegah Penyakit Ginjal

5. Mayones

Mayones favorit anda untuk salad atau sandwich dapat merusak kandungan dari makanan yang sehat yang anda konsumsi. (freepik.com)

Mayones favorit anda untuk salad atau sandwich dapat merusak kandungan dari makanan yang sehat yang anda konsumsi. Hanya satu sendok makan mayones telah mengandung 103 kalori. Selain itu, mayo juga umumnya tinggi lemak jenuh yang dapat merusak ginjal. Jika tidak ada cara untuk menghindarinya, pilihlah mayones bebas lemak atau rendah kalori, tetapi pastikan bahwa ini tidak tinggi akan natrium dan gula.

Dengan menghindari makanan-makanan berbahaya yang telah kita dijelaskan di atas dan menggantinya dengan pilihan makanan yang lebih sehat, anda telah memberikan perlindungan bagi ginjal anda. Ingatlah bahwa menjaga kesehatan ginjal anda sekarang dapat memberikan manfaat besar bagi kesehatan anda di masa depan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Timesofindia.indiatimes.com