Selasa, 21 MEI 2024 • 11:01 WIB

Terapi Uap Air Bisa Sembuhkan Pembesaran Prostat Jinak, Ini Prosedurnya

Author

Ilustrasi alat model tentang prostat. (Freepik/nadegoscoro)

INDOZONE.ID - Penyembuhan penyakit pembesaran prostat jinak (BPH) menjadi perhatian penting, dan tindakan Rezūm atau Terapi Uap Air diklaim berhasil mengatasi kondisi ini.

Pembesaran prostat jinak umumnya dialami oleh pria berusia di atas 50 tahun. Berdasarkan data dari Perkumpulan Urologi Indonesia tahun 2015, sekitar 70% pria di atas usia 60 tahun mengalami BPH, dan jumlah ini meningkat hingga 90% pada pria berusia di atas 80 tahun.

Spesialis Urologi dr. Egi E. Manuputty, Sp.U, menjelaskan bahwa tindakan Rezūm merupakan prosedur invasif minimal untuk penderita BPH.

Prosedur ini dapat memperbaiki keluhan, membuka sumbatan, dan mengurangi volume jaringan prostat akibat pembesaran, terutama pada prostat dengan volume lebih dari 30 ml.

Baca Juga: Waspada! Kanker Prostat Diprediksi Melonjak Dua Kali Lipat pada 2040, Ancaman Serius di Masa Depan

"Rezum bisa menjadi pilihan bagi pasien yang tidak mengalami perbaikan setelah mengkonsumsi obat untuk BPH, ingin menghindari efek samping obat, ingin mempertahankan fungsi seksual terutama ejakulasi, dan bagi pasien yang tidak bisa menjalani pembedahan konvensional dengan anestesi yang lebih dalam," ujarnya kepada wartawan di Jakarta, baru-baru ini.

Ilustrasi tim dokter untuk menangani prostat. (Istimewa)

Lebih lanjut, dr. Egi menjelaskan bahwa tindakan ini dimulai dengan endoskopi ke dalam saluran kemih, kandung kemih, dan prostat. Alat Rezūm mengalirkan energi dalam bentuk uap air yang terukur kekuatan dan dosisnya ke dalam jaringan prostat. Seiring waktu, jaringan prostat tersebut akan mengecil secara alamiah, membuka sumbatan saluran kemih.

Tim Dokter Spesialis Urologi Primaya Hospital PGI Cikini, yang terdiri dari dr. Egi E. Manuputty, Sp.U, dr. Yulius Fajar Martanu, Sp.U, dan dr. Richardo R. Handoko, Sp.U, telah melaksanakan tindakan Rezūm pada 13 Mei 2024 pada salah satu pasien dengan pembesaran prostat jinak. Pasien mulai merasakan hasilnya dua minggu hingga tiga bulan setelah tindakan Rezūm.

Sementara itu, CEO Primaya Hospital Group, Leona A. Karnali, menambahkan, “Terapi Uap Air Rezūm menjadi salah satu layanan terbaru kami. Prosedur ini cukup praktis dan tidak memerlukan pasien untuk dirawat lama di rumah sakit."

Baca Juga: Ngerinya Kanker Prostat, Penyakit yang Menyerang Joe Exotic, Pria yang Melecehkan Hewan

"Dengan dukungan dokter spesialis yang lengkap dan berpengalaman, serta dilengkapi dengan teknologi canggih, fasilitas yang bersih, dan pelayanan yang aman, ramah, dan cepat," ucapnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan

Author
TERPOPULER
TAG POPULER
BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU
Tentang Kami Redaksi Info Iklan Kontak Pedoman Media Siber Kode Etik Jurnalistik Pedoman AI dari Dewan Pers Karir