INDOZONE.ID - Kanker payudara adalah salah satu jenis kanker paling umum yang menyerang perempuan di seluruh dunia. Kanker payudara sering kali dikaitkan dengan berbagai mitos yang beredar luas di masyarakat.
Mitos-mitos ini tidak hanya menimbulkan kebingungan, tetapi juga bisa menyebabkan kekhawatiran yang tidak berdasar.
Kerap dianggap fakta, 4 hal ini ternyata hanya mitos terkait penyakit kanker payudara.
1. Bra Sebabkan Kanker Payudara?
Dilansir dari Health.com, hal ini hanya sebuah mitos. Penelitian menyebutkan, tak ada hubungan antara kanker payudara dengan penggunaan bra.
Kari B. Wisinski, seorang medical onkologist bersama university of Wisconsin Carbone Center di Madison mengatakan, penelitian tersebut sangat ilmiah.
2. Deodoran Picu Kanker Payudara?
Menurut Health.com, memakai deodoran menyebabkan kanker payudara ternyata mitos belaka.
Hanya deodoran yang mengandung parabens, sebagai bahan antiperspirants yang akan menimbulkan kanker. Di AS, parabens tidak lagi digunakan.
3. ASI Tak Keluar Bikin Kanker Payudara?
Ada anggapan menyebutkan kalau ibu menyusui harus mengeluarkan ASInya. Jika tidak ASI akan mengendap dan menjadi kanker.
Berkaitan dengan hal ini, ada banyak penelitian yang menunjukkan bahwa menyusui sebenarnya mengurangi risiko terkena kanker payudara.
Tapi tidak ada bukti, bahwa jika menyusui akan meningkatkan risiko terkena kanker payudara.
4. Payudara Besar Rentan Terkena Kanker?
Faktanya, apapun ukuran payudaramu adalah berkah. Meskipun benar bahwa payudara besar sedikit sulit mendeteksi kankernya.
Tetapi obesitas akan meningkatkan risiko kanker, bukan hanya kanker payudara, tapi kanker lainnya juga.
Itulah 4 mitos penyebab kanker payudara yang beredar di masyarakat luas. Untuk sekarang kamu jangan percaya hal-hal itu lagi ya.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Instagram/@infokankerpayudara