Benarkah Infeksi Vagina Bisa Menyebabkan Demam? Ini Penjelasannya

Ilustrasi infeksi vagina. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Infeksi vagina sering kali ditandai dengan keputihan tidak normal, rasa gatal, dan bau tidak sedap.

Namun, benarkah infeksi vagina bisa menyebabkan demam?

Mari kita bahas lebih lanjut mengenai hubungan antara infeksi vagina dan demam dalam artikel ini.

Apa Itu Infeksi Vagina?

Ilustrasi wanita yang mengalami infeksi vagina. (freepik.com)

Infeksi vagina, yang juga dikenal dengan sebutan vaginitis, merupakan kondisi peradangan atau infeksi yang terjadi di area vagina. Penyebabnya bervariasi, seperti bakteri, jamur, virus, atau parasit.

Gejala yang muncul biasanya berupa keputihan yang tidak biasa, rasa gatal, hingga rasa nyeri.

Baca Juga: Tips Praktis Menjaga Kebersihan Vagina dan Mencegah Leukorea atau Keputihan

Ketika keseimbangan mikroorganisme alami di dalam vagina terganggu, penyakit berbahaya akan tumbuh berlebihan dan memicu infeksi.

Jenis-jenis Infeksi Vagina

Ilustrasi infeksi vagina dan jenis-jenisnya. (freepik.com)

Terdapat beberapa jenis infeksi vagina yang sering dialami oleh perempuan. Berikut adalah jenis-jenis yang paling umum:

1. Bacterial Vaginosis (BV)

Infeksi ini terjadi akibat pertumbuhan bakteri anaerob yang tidak terkendali di dalam vagina.

Menurut data dari WHO tahun 2023, sekitar 23-29 persen perempuan usia produktif di seluruh dunia mengalami BV.

Gejalanya termasuk keputihan tipis berwarna abu-abu keputihan, bau amis, gatal, dan rasa terbakar saat buang air kecil.

2. Infeksi Jamur (Kandidiasis)

Infeksi ini disebabkan oleh pertumbuhan berlebih jamur Candida. Gejalanya meliputi keputihan kental yang tidak berbau, gatal parah, kemerahan, dan pembengkakan pada vagina.

3. Trikomoniasis

Infeksi ini disebabkan oleh parasit Trichomonas vaginalis. Ciri-cirinya adalah keputihan yang berubah warna menjadi hijau kekuningan, rasa gatal, dan ketidaknyamanan saat berhubungan seksual atau buang air kecil.

4. Klamidia

Infeksi ini disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis dan sering kali tidak menimbulkan gejala.

Namun, pada beberapa kasus, penderita dapat mengalami keputihan yang tidak normal, rasa terbakar saat buang air kecil, dan nyeri panggul.

Bagaimana Infeksi Vagina Bisa Menyebabkan Demam?

Ilustrasi perempuan yang demam akibat dari infeksi vagina. (freepik.com)

Infeksi vagina dapat menyebabkan demam apabila infeksi tersebut menyebar ke bagian lain dari sistem reproduksi.

Misalnya, infeksi jamur bisa memicu demam jika menyebar ke organ lain. Pada kasus kandidiasis invasif, demam terjadi ketika infeksi menyebar ke luar vagina, terutama pada perempuan dengan sistem imun yang lemah.

Tubuh merespons dengan peradangan dan memicu demam sebagai bagian dari usaha untuk melawan infeksi.

Baca Juga: 7 Buah Ini Bagus untuk Jaga Kesehatan Vagina

Selain itu, infeksi seperti bacterial vaginosis atau klamidia yang tidak diobati dapat menyebar ke rahim, tuba falopi, dan ovarium, yang kemudian menyebabkan penyakit radang panggul (PID).

Gejala PID bisa sangat ringan atau bahkan tidak terlihat, tetapi pada beberapa kasus, gejala yang lebih parah seperti nyeri perut bawah dan demam bisa muncul.

Cara Mengobati Infeksi Vagina

Ilustrasi obat-obatan untuk mengobati infeksi vagina. (freepik.com)

Mengatasi infeksi vagina harus dilakukan dengan langkah yang tepat. Berikut adalah beberapa cara pengobatannya:

- Infeksi bakteri diobati dengan antibiotik yang diresepkan dokter, baik dalam bentuk krim untuk diaplikasikan pada vagina maupun pil yang diminum.

- Infeksi jamur dapat diobati dengan obat antijamur yang bisa dibeli bebas atau melalui resep dokter.

- Untuk Trikomoniasis, antibiotik minum seperti metronidazole atau tinidazole sering kali digunakan setelah berkonsultasi dengan dokter.

- Untuk mengatasi demam yang mungkin menyertai infeksi, obat antipiretik seperti acetaminophen atau ibuprofen dapat digunakan sesuai petunjuk dokter.

Demikian beberapa penjelasan mengenai hubungan antara infeksi vagina dan demam.

Infeksi vagina adalah masalah umum yang dialami banyak perempuan, dan beberapa jenis infeksi dapat menyebar hingga menyebabkan demam.

Oleh karena itu, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter jika mengalami gejala infeksi vagina agar dapat segera diobati sebelum menimbulkan penyakit yang lebih serius.