Kategori Berita
Media Network
Selasa, 26 SEPTEMBER 2023 • 20:12 WIB

Gawat! Sering Mengeluh Ternyata Bisa Picu Penyakit Jantung hingga Diabetes

 

Ilustrasi seseorang yang sedang mengeluh.

INDOZONE.ID - Mengeluh menjadi kebiasaan yang umumnya dilakukan banyak dilakukan orang. Apalagi, jika kamu tengah menghadapi situasi yang tidak diharapkan, maka muncul rasa mengeluh.

Padahal, mengeluh ternyata punya banyak dampak buruk bagi tubuh secara medis. Meskipun, kala itu kamu mengeluh hanya dalam hal yang sepele.

“Seperti, ‘Kenapa harus hujan? Kenapa macet?’ Dan lain sebagainya. Yang orang gak banyak tahu, mengeluh ternyata berbahaya untuk tubuh kita,” ucap dr. Ita Fajria Tamim, M. Kes, dikutip Indozone dari akun Instagram pribadinya, Selasa (26/9/2023).

Ita menjelaskan, berdasarkan hasil penelitian yang dimuat pada jurnal Archive of General Psychiatry mengatakan bahwa, mengeluh dapat meningkatkan kadar hormon kortisol. Hormon ini membuat otak mengalirkan darah ke organ-organ yang tidak esensial.

Baca Juga: Kadar Kortisol Meningkat, Benarkah Mempengaruhi Penambahan Berat Badan?

Mengeluh secara terus-menerus, akan menyebabkan produksi horman kortisol yang sangat tinggi dalam jangka panjang. Dan ini bisa memicu risiko penyakit jantung, diabetes, obesitas, dan stroke. Serem ya ternyata,” kata Ita.

Tidak hanya itu, dikutip dari sebuah studi dari Stanford University pada tahun 1996 tentang MRI, menerangkan bahwa kebiasaan mengeluh dapat mengurangi volume hippocampus—bagian otak yang memiliki fungsi kognitif. 

Ilustrasi seseorang yang mengeluh dapat kerjaan tambahan.

Hippocampus yang lebih kecil, akan berdampak pada daya ingat dan kemampuan beradaptasi di situasi baru. Efek dari pemikiran negatif, akan berpengaruh pada neuron di hippocampus. 

Bagian otak ini punya fungsi salah satunya untuk memecahkan masalah. Tapi, bila kamu lebih sering menggunakannya untuk mengeluh, hati-hati jika bagian otak ini akan terkikis.

Baca Juga: Hati-Hati! Kebiasaan Ngupil Bisa Meningkatkan Risiko Alzheimer dan Demensia

Hal itu akan menimbulkan suatu masalah baru, dan bisa membuat kamu mengidap penyakit Alzheimer. Penyakit ini akan menyebabkan penurunan daya ingat, menurunnya kemampuan berpikir dan berbicara, serta perubahan perilaku. 

Alzheimer ini bisa semakin memburuk seiring waktu. Sehingga, membuat penderitanya tidak mampu lagi melakukan pekerjaan sehari-hari.

Cara Hilangkan Kebiasaan Mengeluh

Dikutip dari berbagai sumber, ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan agar dapat mengurangi, bahkan menghilangkan kebiasaan mengeluh ini. Sehingga, dampak buruk dari kebiasaan mengeluh, tidak akan terjadi.

Berikut empat cara menghilangkan kebiasaan mengeluh, yang diulas secara singkat!

1. Refleksi Diri

Jika kamu sering mengeluh, coba deh, untuk melakukan refleksi diri. Pikirkan apakah keluhan itu akan berdampak yang berarti bagi kamu atau tidak. 

Cobalah untuk mencari sumber masalah yang membuat kamu sering mengeluh, sebelum kemudian mencari cara untuk mengatasinya.

Baca Juga: Bersyukur Memberikan Manfaat Bagi Kesehatan Fisik dan Mental

2. Bersyukur

Bersyukur juga menjadi salah satu kunci utama untuk menghilangkan kebiasaan mengeluh. Coba ingatkan diri kamu untuk selalu bersyukur setiap harinya. 

Ilustrasi seseorang yang bersyukur dan tidak mengeluh.

Dengan begitu, kamu akan menjadi lebih jarang mengeluarkan keluhan, dan hanya menyampaikannya pada saat yang tepat.

3. Tidak Bereskspektasi Tinggi

Beberapa orang seringkali mengeluh karena apa yang terjadi atau didapat, tidak sesuai dengan ekspektasinya. Untuk mencegah munculnya keluhan, cobalah untuk mengatur ekspektasi kamu agar tidak terlalu tinggi.

4. Atur Pola Pikir dengan Hal Positif

Saat mengeluh, coba atur pola pikir denga hal positif. Hindari penggunaan kata-kata yang dapat menyakiti orang lain. 

Hal ini agar orang lain tidak merasa tersakiti atau menutup diri, dan tidak menganggap kamu merupakan pribadi yang menyebalkan.

Nah, itu tadi beberapa cara yang bisa kamu coba untuk mengurangi bahkan menghilangkan kebiasaan mengeluh. Jika kebiasaan ini tidak bisa kamu lakukan, cobalah konsultasikan masalah itu dengan orang profesional atau ahlinya.

Hal tersebut untuk menghindari dampak buruk dari mengeluh, yang bisa berkepanjangan dalam diri kamu. 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Berbagai Sumber

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Gawat! Sering Mengeluh Ternyata Bisa Picu Penyakit Jantung hingga Diabetes

Link berhasil disalin!