Minggu, 23 FEBRUARI 2025 • 19:00 WIB

8 Kebiasaan Sehari-hari yang Dapat Meningkatkan Kesehatan Mental, Apa Saja?

Author

Ilustrasi membangun kesehatan mental yang lebih baik.

INDOZONE.ID - Kesehatan mental kini menjadi topik yang sering diperbincangkan. Perhatian terhdap kesehatan mental pun meningkat di kalangan anak muda, terutama Gen Z.

Namun, masih banyak orang yang belum memahami secara tepat, apa yang dimaksud dengan kesehatan mental.

Ilustrasi Melatih Kesehatan Mental yang Kuat di Era Modern.

Menurut Oludara Adeeyo, pekerja sosial psikiatri dan penulis Self-Care for Black Women, kesehatan mental mencakup fungsi otak serta berbagai faktor yang mempengaruhinya, termasuk kesejahteraan psikologis, sosial, dan emosional seseorang.

Nah, ternyata kesehatan mental ternyata mencakup banyak hal yang cukup kompleks, yah.

Baca Juga: Terapi Infus: Pengertian, Prosedur, dan Manfaatnya bagi Kesehatan

Kesehatan mental pun dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti genetika dan pengalaman hidup.

Namun, kesehatan mental umumnya dipengaruhi oleh kebiasaan sehari-hari. Supaya kesehatan mental kamu meningkat, yuk terapkan delapan kebiasaan sehari-hari ini.

8 Kebiasaan Sehari-hari yang Dapat Meningkatkan Kesehatan Mental

1. Tidur yang Cukup dan Berkualitas

Studi di 2021 menunjukkan orang yang tidur kurang dari enam jam per malam, memiliki kemungkinan 2,5 kali lebih besar mengalami stres mental.

Oleh sebab itu, kamu harus tidur yang cukup setiap harinya. Bagaimana yang sering kesulitan tidur? Untuk meningkatkan kualitas tidur, hindari kafein setelah pukul 15.00.

Selain itu, supaya jadwal tidur kamu teratur, upayakan tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari.

Jangan lupa, ciptakan juga lingkungan yang tenang dan nyaman, sehingga tidur kamu berkualitas.

2. Kurangi Penggunaan Media Sosial

Menghabiskan terlalu banyak waktu di media sosial (medsos), dapat memicu perasaan rendah diri dan meningkatkan kecemasan.

Daripada terlalu banyak menghabiskan waktu di medsos, lakukanlah kegiatan yang lebih bermanfaat dan bermakna.

3. Perkuat Hubungan Sosial

Hubungan yang sehat, dapat mengurangi rasa kesepian dan meningkatkan kesejahteraan emosional.

Jagalah kualitas hubungan kamu dengan orang-orang terkasih, ambil contoh keluarga atau pasangan. Habiskan waktu bersama mereka dengan kegiatan bermakna, seperti makan malam bersama.

4. Lakukan Aktivitas Fisik

Olahraga dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan suasana hati. Berjalan kaki, yoga, atau menari yang dikategorikan olahraga ringan, juga bagus banget untuk dilakukan.

Gak perlu olahraga yang terlalu berat saat memulainya. Sebab, olahraga ringan yang konsisten pun, amat bagus.

Baca Juga: 9 Tips Mengatasi Kelelahan Akibat Gangguan ‘Multiple Sclerosis’

5. Konsumsi Makanan Bernutrisi

Makanan kaya nutrisi, seperti buah-buahan, ikan berlemak, dan biji-bijian dapat meningkatkan suasana hati dan energi. Hindari konsumsi berlebihan alkohol, kafein, serta gula tambahan.

6. Istirahat saat Dibutuhkan

Jika merasa kewalahan, istirahat sejenak dapat membantu meningkatkan kesehatan mental.

Beberapa strategi sederhana untuk dapat berisitirahat dengan tenang, yaitu dengan membersihkan ruangan selama lima menit atau mengonsumsi makanan praktis jika tidak sempat memasak, dan menggunakan sabun atau sampo dengan aroma relaksasi.

Baca Juga: Apakah Kunyit Berbahaya untuk Kesehatan Ginjal? Begini Faktanya

7. Luangkan Waktu untuk Relaksasi

Istirahat cukup dapat membantu tubuh dan pikiran memulihkan diri. Teknik relaksasi, seperti yoga dan latihan pernapasan, bisa menjadi salah satu cara untuk mengurangi stres.

8. Berjemur di Bawah Sinar Matahari

Paparan sinar matahari meningkatkan produksi vitamin D, yang berkontribusi pada perbaikan suasana hati.

Cukup lima menit di bawah langit yang cerah, dapat memberikan efek positif untuk kesehatan mental kamu.

Itulah 8 kebiasaan sehari-hari yang dapat meningkatkan kesehatan mental. Bagi kamu yang ingin memulai salah satu di antaranya hingga menjadi kebiasaan, selamat mencoba, yah!

Penulis: Sekar Andini Wibisono Putri

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Healthline