Perilaku Teladan Jessica Wongso di Lapas, Jadi Desainer hingga Guru Bahasa Inggris untuk Para Napi

Jessica Wongso

INDOZONE.ID - Otto Hasibuan mengatakan perilaku Jessica Wongso di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) mendapat pujian. Terdakwa pembunuhan—yang diragukan—itu menjadi guru bahasa Inggris untuk para narapidana (napi) di dalam Lapas.

“Dia sangat sehat (secara mental). Dia pintar. Dia di sana memberikan pelajaran Bahasa Inggris kepada narapidana di penjara,” ungkap Otto Hasibuan dalam podcast Deddy Corbuzier.

Otto juga mengungkapkan kalau Jessica Wongso menjadi desainer jika diperlukan oleh pihak lapas yang berurusan dengan desain.

Baca Juga: 7 Sikap Perempuan yang Bikin Para Lelaki Tertarik, Apakah Ada di Kamu Semua?

“Dia menjadi desainer di sana untuk keperluan yang kalau ada, dia bisa desain-desain. Bagus. Mendapat pujian dia di sana,” lanjut Otto.

Seperti diketahui, publik kini menjadi meragukan hasil putusan hakim PN Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang memutuskan Jessica Wongso bersalah atas pembunuhan Mirna Salihin dengan kopi sianida.

Hal ini setelah dirilisnya film dokumenter terbaru Netflix yang berjudul Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso.

Baca Juga: Bangun Kesadaran Peduli Lingkungan, Ini yang Dilakukan Relawan Ganjar Bersama Warga Sukabumi

Film tersebut menampilkan bagaimana Jessica Wongso harus menjadi pihak yang paling bertanggung jawab atas kematian temannya.

Namun sayangnya, publik menilai ada banyak kejanggalan selama proses peradilan, khususnya tidak ada bukti langsung bahwa Jessica Wongso menaruh racun sianida ke dalam kopi milik Mirna.

Tidak hanya itu, berdasarkan hasil pemeriksaan dokter forensik yang menangani jasad Mirna kala itu, dr Djaja Surya Atmadja mengatakan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kematian seseorang akibat sianida pada tubuh Mirna.

Baca Juga: Membanggakan! Putra Asal Sidrap Sulsel Ikut Atraksi Pesawat Tempur Puncak HUT ke-78 TNI

Tiga hari setelah kematian, ditemukan sebanyak 0,2 ml sianida dalam lambung Mirna. Namun menurut dr Djaja, jumlah tersebut sangat jauh dari letal dosis mematikan jika memang benar Mirna tewas karena sianida.