Momen perpisahan yang sedih dirayakan dengan pantun
Ada kalanya momen perpisahan menjadi haru karena harus melepaskan orang terbaik. Pantun perpisahan sedih bisa mewakili perasaan kamu.
Awan mendung di mana-mana
Hujan turun di bulan Juni
Bila nanti kamu di sana
Jangan lupakan aku di sini
Gedung putih berdiri megah
Terlihat berkilau di waktu pagi
Takdir berpisah tak dapat dicegah
Semoga kelak berjumpa lagi
Buku baru bergambar padi
Disimpan rapi belum terbaca
Bila perpisahan harus terjadi
Menahan tangis mata berkaca
Kopi diseduh air mendidih
Terasa nikmat di waktu pagi
Bila berpisah jangan bersedih
Semoga kelak berjumpa lagi
Jalan berdua keliling kota
Saling memandang berbagi muka
Takdir berpisah di depan mata
Tiada mampu menahan duka
Tinggi menjulang sepohon randu
Hidup di sana pohon benalu
Malam hening berkawan rindu
Mengenang kita di masa lalu
Masak air sampai mendidih
Dicampur bihun sebesar lidi
Sungguh hati terasa sedih
Saat perpisahan akan terjadi
Momen perpisahan dengan rekan kerja dirayakan dengan pantun
Kalau teman kantor kamu resign, jangan lupa berikan pantun perpisahan rekan kerja yang akan menjadi kenang-kenangan untuknya.
Petir bukan sembarang petir
Petir menyambar rumah Dini
Terima kasih yang sudah hadir
Di perpisahanku kali ini
Kaki sakit menginjak paku
Pergi ke klinik untuk berobat
Terima kasih rekan kerjaku
Sudah jadi partner yang sangat hebat
Duduk santai seorang petani
Sambil ngopi di kebun rambutan
Sekian lama saya bekerja di sini
Hari ini saya akan berpamitan
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: