Baca Juga: Nabung Uang Saku Sekolah, Bocah Kelas 4 SD Beli Kambing untuk Kurban Senilai Rp3,5 Juta
Pilih jenis investasi yang sesuai dengan tujuan dan kemampuan finansial. Mulai investasi dini untuk memaksimalkan potensi keuntungan.
Generasi Z memiliki keuntungan besar dengan akses ke teknologi yang dapat membantu dalam mengelola keuangan.
Gunakan aplikasi pengelola keuangan seperti Money Lover atau Wallet untuk melacak pengeluaran dan mengelola anggaran.
Manfaatkan dompet digital dan layanan perbankan online untuk kemudahan transaksi dan pengelolaan uang.
Mencatat pengeluaran secara teratur membantu dalam mengelola keuangan dengan lebih efektif.
Dengan mencatat, kamu akan tahu apa saja yang sudah kamu habiskan setiap bulannya dan mana yang perlu dibatasi.
Gunakan fitur analisis pengeluaran di aplikasi untuk mencatat transaksi secara otomatis dan mendapatkan data pengeluaran bulanan.
Baca Juga: Masya Allah! Nabung Rp2 Ribu Setiap Hari, Lalu Muhammad Sayuti Akhirnya Berangkat Haji
7. Buat Rencana Belanja Bulanan
Buat rencana belanja bulanan untuk menghindari pengeluaran yang tidak perlu. Identifikasi kebutuhan prioritas, seperti makanan, transportasi, dan tagihan bulanan. Buat daftar kebutuhan bulanan dan alokasikan budget yang sesuai ke setiap kebutuhan.
Dengan rencana belanja yang jelas, kamu dapat menghemat uang dan memastikan bahwa kebutuhan pokok terpenuhi.
Persiapkan tabungan dana darurat untuk menghadapi situasi darurat. Dana darurat ini dapat digunakan untuk membayar biaya medis, perbaikan rumah, atau kebutuhan lain yang tidak terduga.
Sisihkan sebagian dari penghasilan untuk tabungan dana darurat dan jangan lupa untuk memantau dan menambahkan jumlahnya secara teratur.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Djkn.kemenkeu.go.id