Be with people who grow flowers in the darkest parts of you.
(Bertemanlah dengan orang-orang yang menanam bunga di bagian tergelap dirimu.)
May the flowers remind us why the rain was so necessary.
(Semoga bunga mengingatkan kita mengapa hujan begitu penting.)
Life is better with a bouquet of flowers in hand!
(Hidup lebih baik dengan buket bunga di tangan!)
In the garden of time, bloom at your pace.
(Di taman waktu, mekarlah sesuai kecepatanmu.)
Believe that everything's going to turn out for the good.
(Percayalah bahwa semuanya akan berubah menjadi baik.)
Find your sunshine in a field of sunflowers.
(Temukan sinar mataharimu di ladang bunga matahari.)
Petals of grace, thorns of strength.
(Kelopak keanggunan, duri kekuatan.)
Every petal tells a story of growth.
(Setiap kelopak menceritakan kisah pertumbuhan.)
In the language of flowers, resilience is a chapter.
(Dalam bahasa bunga, ketahanan adalah sebuah bab.)
Reflecting on life through the lens of flowers.
(Merefleksikan kehidupan melalui lensa bunga.)
Falling in love with the elegance of roses all over again.
(Jatuh cinta lagi pada keanggunan bunga mawar.)
Life's storms make the blooms more vibrant.
(Badai kehidupan membuat bunga-bunga semakin semarak.)
In the garden of hardships, find your strength.
(Di taman penuh kesulitan, temukan kekuatanmu.)
As flowers face the sun, seek the light in life.
(Seperti bunga yang menghadap matahari, carilah cahaya dalam hidup.)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: