Dubes Kamala (ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo)
INDOZONE.ID - Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia Kamala Shirin Lakhsdir memboyong sebanyak 108 universitas dalam pameran pendidikan Education USA untuk menarik mahasiswa dan mahasiswi dari Bali kuliah di negara tersebut.
“Kami estimasi ada sekitar 8.600 pelajar Indonesia belajar di AS dan itu masih banyak ruang untuk ditingkatkan,” kata Kamala kepada ANTARA.
Pameran pendidikan itu diadakan oleh Kementerian Luar Negeri AS bekerjasama dengan kedutaan Besar AS di Jakarta.
Menurut Kamala, pada tahun 1990an, lebih dari 20 ribu pelajar Indonesia menempuh pendidikan tinggi pada jenjang strata satu hingga doktoral di Amerika Serikat.
Baca Juga: 3 Program Efektif untuk Cegah Mahasiswa Bunuh Diri: Jangan Menyerah pada Tekanan Hidup!
Namun, jumlah pelajar Indonesia belajar ke luar negeri menurun termasuk ke Amerika Serikat seiring krisis finansial pada 1997 hingga serangan terorisme di Amerika Serikat pada 9 September 2001.
Saat ini, lanjut dia, sekitar 8.600 pelajar Indonesia belajar di Amerika Serikat, yang tumbuh sekitar enam persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Ia menilai masih ada potensi jumlah pelajar Indonesia menempuh pendidikan tinggi di negeri Paman Sam itu karena negaranya memiliki beragam pilihan termasuk sekitar 4.000 kampus ternama.
Program Education USA, kata dia, memiliki sejumlah advisor yang dapat membantu pelajar Indonesia termasuk keluarganya, mulai proses aplikasi hingga memahami seluk beluk belajar di negeri itu.
Terkait biaya, lanjut dia, ada beragam pilihan yang bisa dilamar mulai dari beasiswa yang disediakan pemerintah Indonesia, beasiswa Fulbright hingga beasiswa yang disediakan oleh perguruan tinggi itu sendiri.
Baca Juga: 8 Tips Bertahan di Tahun Pertama Kuliah: Mahasiswa Baru Kumpul!
Ada juga program belajar daring dan sisanya beberapa periode bisa terbang ke Amerika Serikat untuk kurun waktu tertentu misalnya satu hingga dua tahun atau selama satu semester.
Yang tak kalah penting, kata dia, seluruh universitas di AS juga fokus menjaga keamanan di lingkungan kampus.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: ANTARA