Kategori Berita
Media Network
Jumat, 23 MEI 2025 • 12:15 WIB

Trump Cabut Izin Harvard Terima Mahasiswa Asing, Ini Alasannya!

  Trump cabut izin Harvard terima mahasiswa asing.

INDOZONE.ID - Universitas Harvard tidak dapat lagi menerima mahasiswa asing. Hal tersebut disampaikan oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri pada Kamis (22/5/2025) waktu setempat, yang merupakan perintah dari Presiden AS Donald Trump.

Pernyataan dari Departemen Keamanan Dalam Negeri mengatakan mahasiswa asing yang ada di Harvard harus pindah atau kehilangan status hukum mereka di Amerika Serikat.

Padahal, menurut data universitas, sekitar satu dari empat mahasiswa Harvard adalah mahasiswa internasional.

"Harvard mendorong kekerasan, anti semitisme, dan berkoordinasi dengan Partai Komunis Tiongkok di kampusnya. Tindakan terhadap Harvard akan menjadi peringatan bagi universitas lain," ujar Menteri Keamanan Dalam Negeri Kristi Noem, seperti dilansir CBS News, Jumat (23/5/2025).

Baca Juga: Hasil Studi Harvard Tempatkan Indonesia sebagai Negara Paling Sejahtera

Bulan lalu, Noem juga meminta catatan terperinci mengenai kegiatan ilegal dan kekerasan yang dilakukan oleh pemegang visa pelajar asing Harvard.

"Merupakan suatu keistimewaan, bukan hak, bagi universitas untuk menerima mahasiswa asing dan mendapatkan keuntungan dari biaya kuliah yang lebih tinggi untuk membantu menambah dana abadi mereka yang bernilai miliaran dolar," sambung Noem.

"Harvard memiliki banyak kesempatan untuk melakukan hal yang benar. Namun, mereka menolaknya," tambahnya.

Sementara itu, juru bicara Gedung Putih Abigail Jackson mengatakan Harvard telah menjadi "sarang para agitator anti-Amerika, anti-Semit, dan pro-teroris."

"Mereka telah berulang kali gagal mengambil tindakan untuk mengatasi masalah luas yang berdampak negatif pada pelajar Amerika dan sekarang mereka harus menghadapi konsekuensi tindakan mereka," kata Jackson dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: 5 Tips Belajar Mahasiswa Harvard dalam 7 Hari, Dijamin Makin Jenius!

Di samping itu, Harvard mengatakan tindakan administrasi itu melanggar hukum.

"Kami berkomitmen penuh untuk mempertahankan kemampuan Harvard dalam menampung mahasiswa dan akademisi internasional, yang berasal dari lebih dari 140 negara dan memperkaya Universitas – dan negara ini – tak terkira. Kami bekerja cepat untuk memberikan bimbingan dan dukungan kepada anggota komunitas kami," kata juru bicara Harvard dalam sebuah pernyataan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: CBS News

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Trump Cabut Izin Harvard Terima Mahasiswa Asing, Ini Alasannya!

Link berhasil disalin!