BREAKING NEWS
|
SELASA, 24/06/2025
|
Menyebarkan foto seksi di media sosial ternyata berpotensi terkena jeratan hukum. Seperti yang dialami seorang perempuan wanita bernama Saran Narita, yang kerap memposting foto-foto dengan pakaian terbuka di Facebook. Akibatnya, dia pun dilaporkan netizen dan kini dia pun menjadi buronan polisi.
Perempuan asal Kamboja sudah dicari selama beberapa minggu terakhir. Seperti diberitakan Daily Star, Saran Narita jadi buronan polisi karena beberapa foto dan video seksi yang dianggap menyalahi budaya Kamboja. Jika ditemukan, wanita itu pun bisa ditahan dan diberi hukuman karena selfie-selfie sensualnya.
Namun, tampaknya Saran sengaja bersembunyi karena sampai saat ini belum juga bisa ditemukan. Dari foto-foto yang beredar Saran memang berpose dengan baju yang terbuka dan menonjolkan bagian tubuhnya. Tapi wanita tersebut tidak pernah menanggalkan busana.
Meski begitu, postingan Saran yang tampil cantik dengan makeup dan lensa kontak itu memang jadi perhatian. Dalam tiga hari, fotonya dilihat lebih dari 70 ribu kali di Facebook.
Netizen melaporkannya karena menilai foto-foto Saran yang sering dibagikannya di media sosial sehingga dianggap meresahkan. Dia pun dituduh melecehkan budaya Khmer dan wanita-wanita Kamboja.
"Polisi anti kejahatan cyber sedang sedang mencari keberadaannya karena dia sudah menyalahi hukum," kata pihak kepolisian.
Kepala kepolisian divisi anti kejahatan cyber Long Sopheng mengatakan juga membenarkan bahwa Saran dituduh melakukan eksposur pornografi dan tidak senonoh.
Sebelumnya Perdana Menteri Hun Sen memang pernah melarang wanita yang memakai pakaian terbuka ketika mengiklankan produk atau jasa di media sosial.
Atas perbutannya itu, Saran bisa dipenjara 30 hari hingga satu tahun.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber:
News 
Z Campus 
Arena 
Hiling 
Ekobiz 
Otogaz 
Tekingame 
Spotlight 
Lifestyle 
Fadami 
