Kategori Berita
Media Network
Senin, 10 AGUSTUS 2020 • 10:16 WIB

7 Kisah Cinta Presiden Indonesia, Jatuh Cinta Dengan Kecantikan dan Kesederhanaan

kisah cinta presiden indonesia (akurat.co)

Kisah cinta memang selalu menarik untuk diperbincangkan, apalagi tentang kisah cinta 7 presiden Indonesia ini. Dibalik kepiawaiannya dalam memimpin negara, kita selalu tau ada sosok hebat yang mendampinginya. 

Kisah cinta Presiden Habibie dan Ainun menjadi populer dan menginspirasi karena larisnya film yang mengisahkan tentang kisah mereka. 

Mari kita bahas Kisah Cinta Presiden Indonesia dengan pasangannya yang lainnya di bawah ini.

Soekarno dan Fatmawati

Soekarno dan Fatmawati (cnnindonesia.com)

Dikenal memiliki sembilan orang istri dan istri ketiga Soekarno paling dikenal adalah Fatmawati. Soekarno dan Fatmawati menikah pada 1 Juni 1943 kala Presiden Soekarno diasingkan ke provisi Bengkulu.

Singkat cerita Soekarno bertemu dengan ayah Fatmawati yang merupakan salah satu tokoh di Bengkulu. Sang presiden langsung jatuh hati dan saat dia mengetahui Fatwa putus sekolah. Ia segera menyekolahkan sang pujaan hati.

Kedekatan mereka membuat istri Soekarno, Inggit mulai curiga. Pertengkaran Soekarno dan Inggit kerap terjadi dan membuat Fatma harus pindah ke rumah neneknya. Namun, sang presiden RI pertama kita masih curi waktu untuk menjadi guru bahasa inggris Fatma.

Kisah cinta mereka sempat terpisah ketika Soekarno harus dipulangkan ke Jawa. Soekarno terkadang mencuri waktu untuk bertemu dengan pujaan hatinya, Fatmawati. Tekad bulat Soekarno untuk meminang Fatmawati sudah bulat. 

Setelah bercerai dengan Inggit, akhirnya sang Presidenpun meminang Fatmawati. Dari perikahan tersebut, mereka dikaruniai lima orang anak. Yakni Guntur Soekarnoputra, Megawati Soekarnoputri, Rachmawati Soekarnoputri, Sukmawati Soekarnoputri, dan Guruh Soekarnoputra. 

Saat Indonesia dinyatakan merdeka, Fatmawati menjadi ibu negara pertama dan menjahit bendara pusaka merah putih.

Soeharto dan Raden Ayu Siti Hartinah

Soeharto dan Raden Ayu Siti Hartinah (grid.id)

Soeharto dan Siti Hartinah, yang kemudian dipanggil Tien, bersekolah di Wonogiri. Tien adalah adik kelas Suharto dan teman Sulardi, sepupu Soeharto. Saat itulah Tien bercanda dengan Sulardi bahwa ia akan menjadi kakak iparnya. Bercerai sepulang sekolah, keduanya bertemu kembali saat Soeharto menjadi tentara dan Tien aktif di Laswi (Laskar Wanita Indonesia) dan PMI.

Ketika Soeharto cukup dewasa, pamannya merekomendasikan agar dia menikah dan menawarkan perjodohan. Bingung tentang wanita yang akan dijodohkan, paman itu menyebutkan nama Tien. Keraguan akan status Tien yang merupakan keturunan raja berhasil diredakan oleh paman Soeharto. Terlebih lagi, Tien menerima saran Soeharto setelah menolak banyak pria.

BJ Habibie dan Hasri Ainun Besari

BJ Habibie dan Hasri Ainun Besari (mediaindonesia.com)

Sebagai seorang anak, almarhum Ainun adalah seorang gadis cantik dan cerdas yang kagumi oleh para pria. Namun pada akhirnya, Habibie adalah orang terpilihan menjadi tambatan hatinya. Keduanya dididik di sekolah dasar dan menengah yang sama, jadi siapa sangka mereka saling berjodoh.

Sepulang studi di Jerman, Habibie berani melamar Ainun. Pada 12 Mei 1962, drama cinta tersebut resmi menjadi pasangan suami istri. Banyak kesulitan dan rintangan yang mereka hadapi setelah menikah, namun almarhum Ainun setia menemani Habibie tanpa mengurangi rasa cinta dan keluhannya.

Sebelum menikah, Habibie pernah mengaku merasa tidak yakin mampu mendapatkan Aiunun. Menurut Habibie, Ainun sangat populer dan banyak pria dari keluarga kaya yang memiliki ketertarikan padanya. Meski pada akhirnya, Ainun tetap memilih Habibie sebagai tambatannya.

Dari pernikahan mereka dikaruniai dua orang putra, yakni Ilham Akbar Habibie dan kemudian Thareq Kemal Habibie.

Gus Dur dan Sinta

Gus Dur dan Sinta (wanita.me)

Almarhum Abdurahman Wahid atau biasa disapa Gus Dur dan Sinta Nuriyah bertemu di sebuah pesantren di Jombang, Jawa Timur. Sinta berusia 13 tahun saat itu dan Gus Dur adalah gurunya yang berusia 21 tahun. Meski usianya masih belia, Gus Dur berani melamar Shinta karena akan bersekolah di Kairo, Mesir.

Siapa sangka, Sinta menolak. Akhirnya mereka berkomunikasi saat mereka pergi. Hingga suatu saat gadis itu meluluhkan hatinya. Berkat kelembutan, kharisma, kecerdasan, dan kerendahan hati Gus Dur, Sinta akhirnya menyetujui lamaran pria tersebut. Keduanya menikah pada September 1968. Almarhum Gus Dur diwakili oleh kakeknya yang berusia 81 tahun yang saat itu masih berada di Kairo.

Dari pernikahan tersebut, Gus Dur dan Sinta dikaruniai empat orang putri, yakni Yenny Wahid, Alissa Wahid, Anita Hayatunnufus, dan Inayah Wulandari.

Megawati Soekarnoputri dan Taufiq Kiemas

Megawati Soekarnoputri dan Taufiq Kiemas (gesuri.id)

Saat pertama kali bertemu Taufiq, Megawati sudah memiliki dua orang anak dari pernikahannya dengan pilot. Namun akibat kecelakaan pesawat, yang pada akhirnya dilaporkan hilang dan Mega harus mengandalkan dirinya sendiri. Pada Juli 1971, adiknya, Guntur Sukarnoputra dan kawannya, tak lain adalah almarhum Taufiq Kiemas, berziarah ke makam Bung Karno dan bertemu dengan Megawati.

Cinta juga tumbuh di antara jarak yang jauh, apalagi Mega dan mendiang sama-sama aktivis GMNI. Tak lama kemudian, pada Maret 1973, mereka menikah. Sayangnya, Megawati harus kembali sebagai janda setelah Taufiq meninggal pada 2013.

Pada pernikahan pertama Megawati dengan Letnan (Airman) Surindro Suprijarso, ia dikaruniai seorang putra Mohammad Rizki Pratama (Tamtam) dan kemudian Mohammad Prananda (Nanan).

Pernikahan Taufiq dan Megawati dianugerahi seorang puteri. Yakni Puan Maharani.

SBY dan Ani Yudhoyono

SBY dan Ani Yudhoyono (grid.id)

Kisah Cinta Presiden Indonesia dimulai saa Susilo Bambang Yudhoyono dan almarhum Ani jatuh cinta pada pandangan pertama. Ani pernah mengaku terpesona dengan ketampanan SBY. Saat itu, almarhum sedang berlibur di Magelang, Jawa Tengah. 

Sehingga diajak untuk memberi penghormatan tak lain (alm) Letnan Jenderal TNI-AD Sarwo Edi Wibowo untuk menghadiri pelantikan Dewan Pemuda dan SBY. bertemu untuk pertama kalinya.

Pertemuan kedua berlangsung saat SBY berada di kediaman dinas di kompleks AKABRI. Dari situ, mereka semakin dekat dan memutuskan menikah pada 30 Juli 1976. Mereka mempertahankan kehangatan cinta dan romantisme hingga akhir hidup mereka.

Dari pernikahan tersebut, keduanya dikaruniai dua orang anak yakni Agus Harimukti Yudhono dan Edhie Baskoro Yudhoyono.

Joko Widodo dan Iriana

Joko Widodo dan Iriana (akurat.co)

Kisah Cinta Presiden Indonesia Jokowi dan Iriana berawal saat Jokowi masih duduk di bangku semester 3 di Universitas Gadjah Mada. Sementara itu, Iriana hanya duduk di bangku kelas 3 SMA di Solo. Iriana sendiri adalah sahabat baik adik Jokowi. Jokowi mengaku jatuh cinta pada kecantikan Iriana dan kesederhanaannya.

Walaupun menjalani hubungan jarak jauh (LDR), mereka tetap menghabiskan waktu bersama. Setelah 4 tahun berpacaran, pada 24 Desember 1986, mereka resmi menikah di Solo. Sepanjang karir Jokowi, Iriana tetap menjadi wanita yang tidak terlalu menuntut dan terus menawarkan cinta dan dukungan.

Dari pernikahannya, mereka dikaruniai tiga orang anak. Yaitu Gibran Rakabuming Raka, Kahiyang Ayu, dan Kaesang Pangarep.

Itulah Kisah Cinta Presiden Indonesia kita yang tak perlu kamu ketahui. Lumayan nyicil pengetahuan di hari kemerdekaan Indonesia 17 Agustus.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

7 Kisah Cinta Presiden Indonesia, Jatuh Cinta Dengan Kecantikan dan Kesederhanaan

Link berhasil disalin!