Pria Ini Dihujat Usai Membuang 1.000 Paket Kompres Demam untuk Video YouTube

Seorang YouTuber yang membuat banyak netizen marah. (Photo/Twitter/@muhdnajib103/Instagram/@aisar_khaledd)

Belakangan ini sedang tren 'babi air' (lit: babi air), di mana seseorang membiarkan paket demam di dalam air selama beberapa jam sampai mengembang. Namun, seorang influencer yang melakukan aksi tersebut justru menerima hujatan dari para pengguna media sosial.

Beberapa hari yang lalu, seorang Youtuber Malaysia menerima banyak hujatan setelah video dirinya membuang 1.000 paket kompres demam ke kolam anak-anak. Dalam video berdurasi 21 menit yang ditayangkan perdana pada 23 Januari tersebut, Youtuber terlihat bermain-main dengan teman-temannya saat ia membuang paket demam ke kolam anak-anak yang menggembung.

Setelah videonya pria itu diposting di YouTubenya, pengguna Twitter Najib @muhdnajib103 mengunggah ke media sosial untuk mengungkapkan kemarahannya atas betapa boros dan tidak pengertian Youtuber itu.

“Orang ini baru saja membeli 1k demam dingin hanya untuk membuat udara babi. 1k ?? ” tulisnya di tweetnya.

Di utas Twitter-nya, dia menjelaskan bahwa sementara ada orang lain di luar sana yang akan mencuri hanya untuk kompres demam anak mereka yang sakit, Youtuber ini akan menghabiskan uang untuk 1.000 kompres demam yang disia-siakan hanya demi membuat video Youtube.

Baca juga: Wanita Ini Ngaku Alami Mimpi Aneh, Ternyata Suaminya Nikah Lagi dengan Gadis Muda

“Dengan jumlah pengikut yang dimilikinya, tidak mungkinkah dia akan mempengaruhi orang lain untuk melakukan hal yang sama seperti yang dia lakukan? Banyak anak sudah menonton videonya. Menghamburkan uang adalah satu hal, tapi membuangnya untuk demam dingin adalah hal lain,” lanjutnya.

"Dia bisa memberikan tambalan itu kepada mereka yang membutuhkannya. Tentu saja, itu uangnya sendiri, tetapi ini bukan cara yang tepat untuk membelanjakannya. Ada begitu banyak orang di luar sana yang lebih membutuhkan pengobatan demam dingin daripada dia," tambah unggahan tersebut.

Tweet-nya sejak itu mengumpulkan lebih dari 20.000 suka dan 22.000 retweet karena yang lain juga mengungkapkan kekecewaan dan kemarahan mereka terhadap situasi tersebut.

Setelah menerima banyak hujatan, influencer tersebut kemudian mengeluarkan permintaan maaf publik di halaman Instagram-nya. Dalam video tersebut, dia meminta maaf atas tindakannya, mengakui kesalahannya dan berjanji untuk melakukan yang lebih baik di masa depan.

“Setelah ini, saya berharap sebelum saya membuat konten apa pun, saya akan berpikir dua kali sebelum melakukannya. Jadi saya minta maaf. Saya hanya manusia dan saya harap Anda akan memaafkan saya dan saya akan lebih berhati-hati," kata dia.

Artikel Menarik Lainnya:

• Tewaskan Gembong OPM Hengky Wawang, 6 Prajurit TNI AU Terima Kenaikan Pangkat Luar Biasa
• Museum di Sulawesi Tenggara Dibobol Maling, Ratusan Barang Koleksi Raib
• Kritik Penerapan Jam Malam, Dr Tirta: Kerumunan Lebih Sering Terjadi di Pasar