Respect! Polisi Ini Bubarkan Dangdutan yang Digelar Di Samping Masjid Penuh Jamaah Tarawih

Polisi bubarkan acara dangdutan saat bulan Ramadan. (Instagram/folkshitt)

Seorang oknum polisi tampak mengamuk mendatangi biduan yang sedang asyik menghibur di tengah bulan Ramadan. Ia marah dan membubarkan acara dangdutan tersebut karena berdekatan dengan masjid yang diisi jamaah tarawih.

Dilihat dalam unggahan yang dibagikan akun Instagram @folkshitt, mulanya tampak seorang biduan yang berpakaian serba hitam sedang asyik bernyanyi. Ia menghibur para penonton sambil diiringi instrumen musik yang dimainkan beberapa pria.

Aksi panggungnya dilengkapi dengan joget tipis-tipis. Ia terdengar membawakan lagu dangdut dalam bahasa Jawa.

Baca juga: Pria ini Curhat Batal Dangdutan di Kondangan, Alasannya karena Sound System Milik Majelis

Namun saat tengah asyik dangdutan, biduan itu mendadak dihampiri seorang polisi. Tampak oknum polisi yang memakai helm kuning itu marah.

Dia mengamuk dan meminta agar acara dangdutan itu dihentikan. Rupanya acara hiburan tersebut digelar bersebelahan dengan masjid yang diisi jamaah tarawih.

“Masjid samping ada tarawih, makanya pak polisi ngamuk,” ungkap akun @Mie Ayam menjelaskan situasinya.

Polisi itu terdengar memarahi si biduan. Ia meminta acara dangdutan tersebut segera dihentikan.

“Bubar!!” katanya.

Hal itu pun sontak membuat si biduan terdiam. Para pemain instrumen musik juga berhenti karena mendapat teguran tersebut.

Baca juga: Dangdutan Sambil Bergelantungan di Teratak, Aksi Biduan Ini Bikin Netizen Melongo

Tuai Beragam Komentar

Sementara netizen yang mengetahui kejadian itu menuliskan beragam komentar. Tak sedikit yang mendukung tindakan polisi tersebut.

“Respect pak pol,” kata @gilangmasum. 

“Keren pakpolnya (yg ini sisanya oknum),” sambung @satria244_.

“Terkadang yg berbeda lebih ngerti respect daripada yg sesama,” ujar @nthan0p.

“Pasti ada pro dan kontra, yg satunya ngebela mbaknya karna mungkin dia juga emang penghasilannya dari situ, satunya ngebela pak pol, tapi disini tentang saling menghormati ya kak, nyanyi nya boleh nanti aja itu lagi ada yang ibadah, atau kalo mau nyanyi agak dikecilin itu soundnya biar sama-sama enak,” timpal @magomedaf_marz. 

Artikel Menarik Lainnya: 

• Maknai Momen Ramadan sebagai Bulan Penuh Berkah, Eddi Brokoli Ingin Jadi Lebih Religius
• Sejarah 3 Jajanan Kaki Lima di Jawa Barat yang Cocok Jadi Snack Berbuka Puasa!
• Menjalani Ibadah Ramadan di Masjid Terdalam, Bukber dan Tarawih 1.700 Meter di Bawah Tanah