Kenali Bahaya Makanan 'Ultra Proses' yang Sering Dianggap Sehat

Ilustrasi makanan. (FREEPIK)

Makanan ultra proses banyak di jumpai di rumah-rumah warga. Makanan ultra proses tidak dianggap makanan junk food.

Beberapa makanan ultra proses seperti sereal, muffin, snack bar dan yogurt. Selain itu, minuman ringan dan minuman energi juga bagian dari makanan ultra proses.

Baca juga: Studi: Konsumsi Makanan Olahan Bisa Membuat Kamu Lebih Cepat Tua

Makanan ultra proses ini mewakili bagian yang semakin besar dari diet dunia. Mereka menyumbang 25 hingga 50 persen kalori yang dikonsumsi di banyak negara lain, termasuk Inggris, Kanada, Prancis, Lebanon, Jepang, dan Brasil.

Meski makanan ultra proses populer dikalangan masyarakat dunia, para ilmuwan telah menemukan bahwa makanan ultra proses dikaitkan dengan tingkat obesitas, penyakit jantung, diabetes tipe-2, hipertensi dan kanker usus besar.

Dilansir Washington Post, sebuah studi baru-baru ini terhadap lebih dari 22.000 orang menemukan bahwa orang yang makan banyak makanan ultra proses memiliki kemungkinan 19 persen lebih tinggi kematian dini dan 32 persen lebih tinggi terkena penyakit jantung.

Baca juga: Kamu Akan Jadi Lebih Cepat Gemuk Bila Sering Konsumsi Makanan Olahan

Makanan ultra proses merupakan ramuan industri yang mengandung banyak aditif: garam, gula dan minyak yang dikombinasikan dengan rasa, warna, pemanis, penstabil dan pengawet buatan.

Makanan ini juga biasanya mengalami beberapa metode pemrosesan yang mengubah rasa, tekstur, dan penampilannya.

Artikel Menarik Lainnya:

• Makanan Olahan Kedelai Bisa Menekan Nafsu Makan. Kok Bisa?
• Kamu Akan Jadi Lebih Cepat Gemuk Bila Sering Konsumsi Makanan Olahan
• Studi: Konsumsi Makanan Olahan Bisa Membuat Kamu Lebih Cepat Tua