Ilustrasi omicron XBB. (FREEPIK/subsri13)
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI melaporkan total kasus COVID-19 subvarian Omicron XBB dan XBB.1 di Indonesia sebanyak 12 orang.
Dilansir ANTARA, juru bicara Kemenkes Mohammad Syahril mengatakan dari 12 kasus, dua dari perjalanan luar negeri yaitu dari Singapura, dan 10 kasus transmisi lokal.
Baca juga: Bertambah, Kemenkes RI Laporkan Delapan Kasus Baru Omicron XBB
Meski subvarian Omicron XBB itu cepat menular, Syahril mengatakan tidak terjadi peningkatan yang signifikan dari subvarian baru tersebut.
"Karakteristik varian Omicron XBB itu tingkat keparahannya tidak seberat dari varian sebelumnya. Angka kematian maupun hospitality tidak tinggi," kata Mohammad Syahril.
Walau demikian, Syahril mengingatkan masyarakat tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan sebagai bagian dari upaya pencegahan.
Baca juga: Omicron XBB Terdeteksi di Indonesia, Pakar UGM: Ini Patut Jadi Perhatian
"Protokol kesehatan menjadi syarat, jangan kendor karena ini menjadi bagian dalam perlindungan, pencegahan dan pengendalian COVID-19," katanya.
Sampai saat ini, subvarian Omicron XBB telah teridentifikasi di 28 negara, termasuk Indonesia.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: