Ilustrasi cacar monyet. (FREEPIK)
INDOZONE.ID - Kementrian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan bahwa virus cacar monyet sudah sampai di Jakarta.
Staf Teknis Komunikasi Transformasi Kesehatan Kemenkes, Ngabila Salama mengatakan, sudah ada temuan tujuh kasus cacar monyet yang tersebar di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Bahkan, total sudah ada delapan kasus cacar monyet, sejak penyakit itu pertama kali dilaporkan pada pertengahan tahun 2022.
Ngabila mengatakan, tujuh kasus yang aktif berasal dari transmisi lokal. Kini, ketujuh pasien tersebut sedang melakukan isolasi di rumah sakit yang ditentukan oleh Kemenkes.
Berdasarkan data yang dimiliki oleh Kemenkes, seluruh pasien yang terkonfirmasi cacar monyet atau monkeypox adalah laki-laki usia produktif.
Mayoritas atau sekitar 71% adalah laki-laki berusia 25-29 tahun, sementara 29% di antaranya adalah laki-laki berusia 30-39 tahun.
Baca Juga: Cegah Kasus Cacar Monyet Makin Meluas, Dinkes DKI Jakarta Lakukan Pelacakan Kontak Erat Terduga
Lebih lanjut, berdasarkan hasil penelusuran, enam pasien cacar monyet adalah orang dengan HIV (ODHIV), dan memiliki orientasi biseksual.
Kemenkes akan memberikan vaksinasi cacar monyet kepada kelompok beresiko dengan jumlah total 500 orang.
Ilustrasi virus cacar monyet (mpox). (FREEPIK)
Di sisi lain, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Maxi Rein Rondonuwu mengatakan jika stok vaksin cacar monyet aman.
"Stok vaksin Monkeypox kita aman. Saat ini, sebanyak 991 vial vaksin Monkeypox sudah didistribusikan ke Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta untuk memenuhi kebutuhan program vaksinasi Monkeypox yang akan mulai diberikan Oktober ini," ujar Maxi.
Baca Juga: Waspada Kasus Cacar Monyet Kian Bertambah! Ini Sederet Komplikasi yang Bisa Terjadi
Oleh sebab itu, warga diminta untuk tetap waspada, karena penularan cacar monyet bukan hanya lewat hubungan seksual saja.
Virus ini juga bisa tertular ketika bersentuhan, bukan hanya dengan manusia saja tapi juga hewan yang terinfeksi.
Virus juga bisa menular melalui kontak langsung dengan cairan tubuh atau luka pada orang yang terinfeksi, serta melalui droplet pernapasan.
Berkaca dari kondisi ini, penting bagi kita untuk tetap waspada. Cuci tangan dengan benar, pakai masker, dan jangan lupa untuk memasak daging dengan benar hingga matang.
Writer: Putri Surya Ningsih
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Z Creators