INDOZONE.ID - Pernah nggak sih Kamu suka banget sama seseorang, tapi cuma bisa nyimpen semuanya sendiri?
Mau ngomong takut, mau ngejauh juga nggak tega. Ujung-ujungnya cuma bisa rindu dalam diam.
Fenomena “rindu dalam diam” ini emang relate banget buat banyak orang, apalagi yang sedang ada di fase suka tapi belum tentu bisa memiliki.
Rasa yang nggak pernah benar-benar tersampaikan, tapi selalu hadir di setiap jeda waktu.
Nah, buat kamu yang lagi berada di posisi ini, mungkin tujuh puisi rindu dalam diam berikut bisa mewakili isi hati kamu.
Yuk, simak satu-satu puisi singkat ini dan siapa tahu Kamu nemuin potongan hati Kamu yang hilang di antara bait-baitnya.
Baca Juga: 17 Caption Singkat Tentang Cinta Dalam Diam yang Bikin Baper Maksimal
7 Puisi Singkat Tentang Rindu Dalam Diam
1. “Langit Tak Pernah Tahu”
Aku menatap langit, kau menatap yang lain
Aku menunggu kabar, kau membalas pesan yang bukan milikku
Kau tak tahu betapa keras aku berdoa
Agar semesta menyelipkan namamu di takdirku.
Puisi tentang rindu dalam diam ini cocok banget buat Kamu yang diam-diam masih berharap bisa bareng dia, meski sadar dia udah jalan sama orang lain.
Kadang cuma bisa ngelihat dari jauh dan menatap langit, berharap ada keajaiban yang datang.
2. “Rindu yang Aku Gembok”
Kata-kata ingin keluar, tapi bibirku terkunci
Namamu bergetar dalam dada, tapi aku bisu
Aku rindu, tapi tak ingin membuatmu menjauh
Maka aku kunci rindu ini dalam diam.
Puisi rindu ini menggambarkan perasaan seseorang yang memilih diam karena takut kehilangan.
Rasa rindu ada, bahkan begitu besar, tapi nggak berani untuk diucapkan.
Karena kadang, terlalu banyak bicara justru bisa merusak segalanya.
Baca Juga: 7 Puisi Singkat Tentang Cinta Dalam Diam, Bikin Hati Nyesek Tapi Manis
3. “Tak Pernah Bertamu”
Kamu datang dalam mimpiku, tanpa salam, tanpa aba-aba
Tapi di dunia nyata, kamu bahkan tak pernah menoleh
Aku simpan semua cerita kita yang hanya aku yang tahu
Karena nyatanya, kamu tak pernah betul-betul bertamu ke hatiku.
Ini perasaan yang familiar buat Kamu yang hanya memendam semua perasaan sendiri.
Kamu punya cerita, punya harapan, tapi semuanya hanya ada di kepalamu.
Dia bahkan mungkin nggak sadar Kamu menyimpan rasa sedalam itu.
4. “Diam Itu Aku”
Dia bilang: kenapa kamu diam aja?
Padahal diamku adalah rindu yang menumpuk
Diamku adalah cinta yang tak kunjung sempat
Dan diamku adalah aku, yang terlalu takut kamu menolak.
Salah satu puisi cinta yang paling jujur buat para pemendam perasaan.
Kadang diam bukan berarti nggak peduli, justru karena terlalu peduli.
Tapi rasa takut ditolak atau dianggap aneh bikin semuanya cuma berakhir jadi rahasia.
5. “Jatuh Pelan-Pelan”
Aku jatuh cinta pelan-pelan
Pada tawa yang bukan untukku
Pada cerita yang tak pernah kamu bagi padaku
Dan aku biarkan semuanya tetap begini, diam.
Kata-kata yang ngena banget buat Kamu yang cinta dalam sunyi.
Nggak pernah Kamu kira akan sesakit ini, jatuh cinta tapi nggak bisa ngapa-ngapain.
Hanya bisa menikmati dari kejauhan dan berharap dia bahagia.
Baca Juga: Plot Twist Kehidupan! 6 Hal yang Diam-diam Bikin Kamu Lebih Dewasa
6. “Rahasia yang Kutulis di Malam”
Tiap malam aku tulis namamu di catatan rahasia
Bukan untuk dikenang, tapi untuk menenangkan
Karena rindu yang diam tak butuh jawaban
Hanya butuh ruang untuk tetap hidup, walau tanpa balasan.
Puisi galau ini adalah bentuk penerimaan. Bahwa nggak semua rindu harus dituntaskan.
Kadang cukup untuk diakui, disimpan rapi dalam hati, tanpa berharap ada balasan.
7. “Kamu, yang Selalu Ada”
Kamu nggak pernah tahu, tapi kamu selalu hadir
Dalam obrolanku, dalam doaku, dalam hariku
Tanpa kamu sadari, kamu jadi alasanku tetap bertahan
Walau kamu tak pernah benar-benar jadi milikku.
Puisi terakhir ini mewakili semua rasa yang belum sempat tersampaikan.
Kadang orang yang kita rindukan nggak tahu apa-apa, tapi diam-diam, dia jadi alasan terbesar kita buat tetap kuat setiap hari.
Baca Juga: 7 Puisi Singkat Tentang Kecewa, Sesakit Itu Tapi Tetap Keren Dibaca
Buat Kamu yang lagi ada di fase mencintai dalam diam, ingat ya Kamu nggak sendiri.
Banyak di luar sana yang juga menyimpan perasaan tanpa pernah bisa mengungkapkan dan itu bukan hal yang salah.
Tapi kalau suatu hari kamu siap dan berani, nggak ada salahnya juga loh buat speak up.
Karena siapa tahu, ternyata dia juga menyimpan rasa yang sama.
Kalau pun tidak, setidaknya Kamu bisa lega karena udah jujur sama diri sendiri.
Nah yang penting, jangan pernah merasa bahwa cinta dalam diam itu lemah.
Justru di situlah kekuatannya, karena butuh hati yang besar buat mencintai tanpa pamrih.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Ide Penulis