Selasa, 29 AGUSTUS 2023 • 11:02 WIB

Cegah Dampak Polusi di DKI Jakarta, Menkes Himbau Masyarakat Gunakan Masker

Author

Menkes Budi Gunadi Sadikin.

INDOZONE.ID - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menghimbau masyarakat menggunakan masyarakat untuk mencegah berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh polusi.

"Kami menyarankan standar maskernya minimal KF94 atau KF95, karena partikel yang berbahayanya PM2.5 bisa masuk sampai pembuluh darah,"kata Menkes, dikutip dari Antara.

Jika sudah terlanju mengalami masalah pada pernapasan, Menkes Budi menyarankan masyarakat untuk segera memeriksakan diri ke puskesmas atau rumah sakit.

Baca Juga: Menkes Kritik Penyemprotan untuk Kurangi Polusi: Partikel PM2,5 Beredar di Udara Bukan di Bawah

"Nanti dokter-dokter akan kita edukasi kalau penanganan (penyakit gangguan pernapasan) seperti apa," tambahnya.

Ilustrasi polusi udara.

"Kita juga akan kerja sama dengan RS Persahabatan sebagai koordinator rumah-rumah sakit dan puskesmas di Jabodetabek, dengan demikian diharapkan kalau ada warga yang masuk ke puskesmas atau rumah sakit diagnosis dan penanganannya sama," lanjutnya.

Menurut Menkes Budi, ada enam penyakit gangguan pernapasan yang dipicu oleh polusi udara yakni pneumonia, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), kanker paru, asma, penyakit paru kronis dan tuberkulosis.

Baca Juga: 5 Bahan Alami Ini Bantu Redakan Batuk Akibat Polusi Udara

Kemenkes saat ini juga sudah membentuk Komite Penanggulangan Penyakit Respirasi dan Polusi Udara, dampak buruknya udara di Jabodetabek.

Kemenkes bersama Komite melakukan surveilans secara berkala setiap pekan untuk memonitor laju kasus ISPA dan pneumonia di puskesmas dan rumah sakit.

Sebagai informasi mulai awal tahun 2023, kasus ISPA di Jakarta meningkat pesat. Kasus yang biasanya di bawah 100 ribu kasus. Kini hampir mencapai 200 kasus per bulan. 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: ANTARA