Alami Gangguan Pencernaan dan Refluks Asam? Ini Makanan yang Sebaiknya Dihindari Sebelum Tidur
INDOZONE.ID - Apa yang kita makan dan minum di malam hari dapat mempengaruhi tidur kita secara langsung. Hal ini selanjutnya mempengaruhi perasaan kita keesokan harinya.
Salah satu penyakit yang muncul akibat kualitas tidur yang buruk adalah gangguan pencernaan dan refluks asam.
Dilansir dari taste.com.au, gangguan pencernaan dan refluks asam adalah penyebab umum dari kurang tidur dan terbangun di malam hari.
Baca Juga: Sering Gunakan Earphone? Simak 5 Risiko Penggunaan Earphone Berlebih!
Makanan dan minuman tertentu dapat memperparah kerongkongan atau melemahkan sfingter esofagus bagian bawah (katup antara lambung dan kerongkongan). Hal ini menyebabkan asam dari lambung berpindah ke kerongkongan sehingga menyebabkan iritasi.
Untuk membantu mencegah rasa terbakar tersebut, pastikan tidak makan berlebihan saat makan malam, makan perlahan dan kunyah dengan benar), dan coba hindari makanan pemicu.
Makanan pedas seperti makanan yang banyak mengandung cabai, bawang putih, dan bawang bombay dapat menjadi masalah bagi sebagian orang, begitu pula makanan berlemak tinggi (makanan yang digoreng atau diberi krim).
Baca Juga: Sudah Diuji Para Peneliti, 5 Buah Ini Berkhasiat Dapat Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Coklat, terutama coklat hitam, dan makanan asam tinggi seperti jeruk dan tomat juga diketahui sebagai penyebab gangguan pencernaan dan refluks asam.
Begitu pula alkohol dan minuman berkafein seperti kopi atau minuman bersoda.
Catatan: makanan yang menyebabkan refluks tidak sama untuk semua orang, jadi penting untuk menemukan pemicunya sendiri.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Taste