Jumat, 05 JULI 2024 • 12:45 WIB

6 Penyebab Mati Rasa di Tangan saat Bangun Tidur dan Cara Mengatasinya

Author

Potret wanita sedang mengalami mati rasa saat bangun tidur. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Mati rasa di tangan saat bangun tidur adalah masalah yang sering dialami oleh banyak orang. Sensasi ini bisa sangat mengganggu, terutama jika terjadi terus-menerus.

Berikut beberapa penjelasan mengenai 6 penyebab mati rasa di tangan saat bangun tidur dan cara mengatasinya:

Apa Itu Mati Rasa?

Mati rasa di tangan. (freepik.com)

Mati rasa adalah kondisi hilangnya sensasi yang disebabkan oleh gangguan pada saraf. Saraf kita terdiri dari dua jenis, yaitu saraf sensorik dan saraf motorik.

Saraf sensorik bertugas membawa sensasi dari kulit ke otak, seperti ketika kita menyentuh sesuatu yang dingin. Jika saraf ini rusak, kita bisa kehilangan sensasi dan mengalami mati rasa.

Pada awalnya, kondisi ini mungkin hanya berupa sensasi kesemutan, tetapi jika dibiarkan, bisa berkembang menjadi mati rasa yang lebih parah.

Penyebab Mati Rasa di Tangan Saat Bangun Tidur

Penyebab mati rasa di tangan saat bangun tidur. (freepik.com)

Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan mati rasa di tangan saat bangun tidur, di antaranya:

1. Spondilitis Servikal

Spondilitis servikal adalah kondisi yang disebabkan oleh penurunan atau kerusakan pada cakram dan sendi di leher akibat penuaan.

Hal ini dapat mempersempit kanal tulang belakang, menyebabkan tekanan pada saraf yang dapat mengakibatkan mati rasa di tangan dan jari.

Gejala lainnya termasuk kejang otot di leher, sakit kepala, suara gemeretak saat memutar leher, dan kelemahan di tangan atau kaki.

Baca Juga: Mengenal Emotional Numbness atau Mati Rasa Emosional, Penyebabnya Bisa karena Stres

2. Neuropati Perifer

Neuropati perifer terjadi akibat kerusakan saraf di sekitar otak dan leher. Kondisi ini bisa menyebabkan mati rasa dan kesemutan di tangan, dan dalam beberapa kasus, kerusakan saraf permanen.

Gejala lainnya termasuk kehilangan sensasi di jari atau tangan, ketidakmampuan melakukan keterampilan motorik, dan nyeri tajam.

3. Kekurangan Vitamin B12

Vitamin B12 sangat penting untuk kesehatan saraf. Kekurangan vitamin ini bisa menyebabkan masalah saraf di tangan dan pergelangan tangan, yang dapat mengakibatkan mati rasa di tangan serta gejala neurologis lainnya seperti kelelahan, kelemahan, dan masalah koordinasi.

4. Diabetes

Diabetes yang tidak terkontrol bisa menyebabkan kerusakan saraf di seluruh tubuh, yang dikenal sebagai neuropati diabetik. Kondisi ini sering menyebabkan mati rasa, kesemutan, dan nyeri di tangan dan kaki, terutama pada malam hari.

Mengontrol kadar gula darah dengan diet sehat dan obat-obatan bisa membantu mencegah kerusakan saraf terkait diabetes.

5. Efek Samping Obat Tertentu

Beberapa obat, seperti obat kemoterapi, obat jantung, dan antibiotik tertentu bisa merusak sel saraf, menyebabkan mati rasa di tangan saat tidur. Gejala lainnya termasuk sensasi terbakar, kehilangan keseimbangan, dan kelemahan.

Baca Juga: Lidah Mengalami Mati Rasa? Bisa Jadi Ini Penyebabnya

6. Posisi Tidur Tertentu

Tidur dalam posisi tertentu untuk waktu yang lama bisa menyebabkan mati rasa di tangan.

Posisi tidur yang menekan tangan atau pergelangan tangan bisa menghambat sirkulasi darah, menyebabkan sensasi kesemutan atau mati rasa. Mengubah posisi tidur bisa membantu mengatasi masalah ini.

Kapan Harus Khawatir tentang Mati Rasa di Tangan?

Mati rasa di tangan (freepik.com)

Jika mati rasa di tangan terus-menerus terjadi dan disertai dengan kelemahan di tangan, seperti benda sering terjatuh atau kesulitan menulis, itu bisa menjadi tanda adanya kerusakan saraf yang serius. Dalam kasus seperti ini, sebaiknya segera konsultasi dengan ahli saraf.

Cara Mengatasi Mati Rasa di Tangan Saat Bangun Tidur

Cara mengatasi mati rasa di tangan saat bangun tidur. (freepik.com)

Berikut beberapa cara untuk mengatasi mati rasa di tangan saat tidur:

  • Jaga leher dan tulang belakang tetap sejajar saat tidur
  • Hindari posisi tidur yang memberi tekanan pada tangan atau pergelangan tangan
  • Pilihlah posisi tidur miring
  • Jangan menaruh lengan di bawah bantal atau tubuh
  • Gunakan wristband untuk menstabilkan pergelangan tangan saat tidur
  • Lakukan peregangan lengan atau pergelangan tangan sebelum tidur
  • Ikuti perawatan untuk kondisi kesehatan yang menyebabkan mati rasa, seperti diabetes
  • Kurangi dosis obat yang menyebabkan mati rasa di tangan
  • Konsultasi dengan profesional kesehatan jika gejala memburuk
  • Minum obat untuk mengurangi pembengkakan atau peradangan

Demikian beberapa penjelasan mengenai 6 penyebab mati rasa di tangan saat bangun tidur dan cara mengatasinya. Mati rasa di tangan saat tidur bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari posisi tidur hingga kondisi medis yang serius.

Mengetahui penyebabnya dan mengatasi masalah ini dengan tepat dapat membantu mencegah mati rasa dan meningkatkan kualitas tidur anda.

Jika gejala mati rasa terus berlanjut atau disertai dengan kondisi lain, segera konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Healthshots.com