Kamis, 05 DESEMBER 2024 • 20:20 WIB

Berjalan vs Berlari untuk Mengurangi Lemak Perut, Mana yang Lebih Baik?

Author

Ilustrasi perbandingan berjalan dan berlari. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Apakah anda ingin mengurangi berat badan tetapi bingung memilih antara berjalan atau berlari? Artikel ini akan membahas perbedaan antara berjalan dan berlari dalam mengurangi lemak perut, serta menjelaskan mana yang lebih efektif. Berikut diantaranya.

Manfaat Olahraga Kardio

Ilustrasi orang sedang berlari sebagai olahraga kardio. (freepik.com)

Olahraga kardio, atau olahraga aerobik, dapat meningkatkan detak jantung dan pernapasan. Kedua jenis latihan ini, baik berjalan maupun berlari, membantu menurunkan berat badan, meningkatkan kesehatan jantung, dan memperbaiki daya tahan tubuh. Namun, kedua latihan ini memiliki manfaat yang berbeda.

Apakah Berjalan Efektif untuk Menurunkan Lemak Perut?

Ilustrasi orang yang sedang berjalan kaki. (freepik.com)

Berjalan merupakan olahraga dengan dampak rendah yang tidak terlalu membebani sendi, menjadikannya cocok bagi pemula, orang yang lebih tua, atau mereka yang memiliki masalah sendi. Berjalan secara rutin dapat membantu anda membakar kalori dan mengurangi lemak, meski tidak secepat berlari.

Meski membakar kalori lebih sedikit per menit, berjalan tetap dapat menjadi latihan efektif jika dilakukan secara teratur. Berjalan juga membantu menurunkan kadar kortisol, hormon stres yang terkait dengan penumpukan lemak di perut, dan meningkatkan sensitivitas insulin, yang mendukung pengaturan kadar gula darah.

Baca Juga: 6 Manfaat Berjalan Kaki untuk Para Lansia, Apa Saja?

Apakah Berlari Lebih Efektif dalam Menurunkan Lemak Perut?

Ilustrasi berlari. (freepik.com)

Berlari adalah olahraga berdampak tinggi yang membakar lebih banyak kalori per menit dibandingkan berjalan. Intensitas yang lebih tinggi ini tidak hanya membantu membakar kalori lebih cepat, tetapi juga meningkatkan kebugaran jantung dan daya tahan tubuh.

Menurut penelitian, berlari dapat membakar kalori dua kali lipat dibandingkan berjalan. Selain itu, berlari juga memicu efek afterburn, di mana tubuh terus membakar kalori dalam jumlah lebih besar bahkan setelah latihan selesai.

Perbandingan Berjalan vs Berlari

Ilustrasi lansia berjalan kaki. (freepik.com)

Meskipun keduanya efektif dalam membantu penurunan berat badan, berlari lebih unggul dibandingkan berjalan jika tujuan utama anda adalah membakar lemak perut. Meskipun begitu, memilih antara berjalan dan berlari harus memperhitungkan tingkat kebugaran dan preferensi pribadi anda.

Keuntungan dan Kerugian Berjalan:

Keuntungan:

- Berdampak rendah pada sendi, cocok bagi mereka yang memiliki masalah sendi atau baru memulai latihan.

- Bisa dilakukan lebih lama, memungkinkan anda membakar lebih banyak kalori secara total.

- Mudah diintegrasikan dalam kehidupan sehari-hari, seperti berjalan kaki ke tempat kerja atau naik tangga.

Baca Juga: Bisakah Berlari dengan Kondisi Lutut Lemah? Ini Penjelasannya

Kerugian:

- Membakar kalori lebih sedikit per menit dibandingkan berlari.

- Mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk melihat hasil signifikan jika dilakukan pada kecepatan sedang.

Keuntungan dan Kerugian Berlari:

Keuntungan:

- Membakar lebih banyak kalori per menit.

- Penurunan berat badan lebih cepat, termasuk lemak perut.

- Meningkatkan kebugaran kardiovaskular dan daya tahan tubuh.

Kerugian:

- Dampak lebih besar pada sendi, yang bisa menjadi masalah bagi orang dengan gangguan sendi.

- Mungkin sulit dilakukan dalam waktu lama, terutama bagi pemula.

- Risiko cedera lebih tinggi jika teknik dan pemanasan tidak diperhatikan dengan baik.

Jadi Lebih Baik Berjalan atau Berlari?

Ilustrasi berjalan. (Freepik)

Pada akhirnya, pilihan antara berjalan dan berlari bergantung pada kondisi tubuh dan tujuan pribadi anda. Jika anda mencari olahraga dengan dampak rendah dan lebih mudah dilakukan, berjalan adalah pilihan yang tepat. Namun, jika anda ingin olahraga yang lebih intensif dan cepat membakar kalori, berlari adalah cara yang lebih efektif.

Baik berjalan maupun berlari adalah latihan yang efektif untuk menurunkan berat badan dan lemak perut. Namun, berlari cenderung lebih efisien dalam waktu singkat karena membakar lebih banyak kalori dan meningkatkan kebugaran.

Pilihan antara keduanya harus disesuaikan dengan kondisi fisik dan preferensi pribadi anda. Jika anda memiliki masalah sendi atau baru memulai olahraga, berjalan bisa menjadi pilihan yang lebih baik. Sebaliknya, bagi yang mencari hasil cepat, berlari bisa menjadi solusi yang lebih efektif.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Healthshots.com

TERPOPULER
TAG POPULER
BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU
Tentang Kami Redaksi Info Iklan Kontak Pedoman Media Siber Kode Etik Jurnalistik Pedoman AI dari Dewan Pers Karir
FOLLOW OUR SOCIAL MEDIA