Selasa, 14 JANUARI 2025 • 12:42 WIB

6 Penyebab Bayi Lahir Prematur dan Cara Mencegahnya: Calon Ibu Wajib Tahu!

Author

Ilustrasi kehamilan prematur

INDOZONE.ID - Sebagai calon Ibu, sangat penting untuk mengetahui penyebab dan cara mencegah kelahiran prematur.

Setiap tahun, jumlah bayi yang lahir prematur di seluruh dunia makin bertambah. Ini cukup mengkhawatirkan, karena dapat menimbulkan banyak masalah kesehatan yang berpotensi jangka panjang.

Baca Juga: Amankah Timun untuk Bayi? Simak Penjelasan Ini

Lantas apa yang dimaksud kelahiran prematur? Tenang, INDOZONE akan menjelaskannya kepadamu.

Kelahiran prematur adalah ketika bayi lahir sebelum 37 minggu kehamilan. Perlu diketahui, kehamilan normal biasanya berlangsung sekitar 40 minggu. 

Bayi yang lahir prematur, sering menghadapi tantangan kesehatan. Sebab, organ dan sistem tubuh mereka yang belum berkembang sepenuhnya. 

"Tantangan-tantangan ini dapat mencakup masalah pernapasan, kesulitan dalam menjaga suhu tubuh, tantangan makan, dan peningkatan risiko infeksi," ujar neonatologis dan dokter anak Dr. R,Kishore Kumar.

Makin awal bayi lahir, memperbesar risiko komplikasi dan masalah kesehatan jangka panjang, yang kemungkinan besar dialami oleh bayi. Kini, kita akan membahas penyebab kelahiran bayi prematur.

6 Penyebab Bayi Lahir Prematur

Ilustrasi penyebab bayi lahir prematur

1. Kondisi Kesehatan Ibu

Infeksi seperti infeksi saluran kemih atau infeksi menular seksual, penyakit kronis diabetes atau tekanan darah tinggi, dan komplikasi kehamilan seperti preeklamsia atau plasenta previa dapat meningkatkan risiko.

2. Kehamilan Ganda

Mengandung bayi kembar, memberi tekanan tambahan pada rahim sehingga menyebabkan persalinan dini.

3. Prosedur Medis

Prosedur medis tertentu, seperti sirklase atau fertilisasi in vitro (IVF), dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur.

4. Faktor Gaya Hidup

Merokok, konsumsi alkoloh berlebih, dan penggunaan narkoba selama kehamilan dapat secara signifikan meningkatkan risiko kelahiran prematur.

5. Masalah Rahim atau Serviks

Kelainan struktural rahim atau serviks, seperti serviks yang lemah atau operasi rahim sebelumnya, bisa menyebabkan persalinan dini.

Ilustrasi kehamilan.

6. Penyebab yang Tidak Diketahui

Dalam banyak kasus, penyebab pasti kelahiran prematur masih belum diketahui, bahkan setelah pemeriksaan menyeluruh.

Dari 6 penyebab di atas, kamu bisa menghindari beberapa faktor yang menyebabkan kelahiran prematur. 

Tentu saja dari adanya berbagai penyebab ini, kita juga akan membahas cara untuk mencegah kelahiran prematur pada bayi.

4 Cara Mencegah Kelahiran Prematur

1. Perawatan Prenatal

Pemeriksaan prenatal yang rutin, bisa membantu kamu memantau perkembangan kehamilan dan mengidentifikasi risiko sejak dini.

Dalam pemeriksaan ini mencakup penilaian tentang pertumbuhan bayi, memantau kesehatan Ibu, dan memeriksa kondisi yang berpotensi meningkatkan risiko persalinan prematur.

Pengobatan tepat waktu, seperti pengobatan, perubahan gaya hidup, atau istirahat cukup sesuai anjuran dokter, bisa membantu mencegah kelahiran prematur serta meningkatkan peluang kehamilan cukup bulan yang sehat.

2. Gaya Hidup Sehat

Gaya hidup memegang peran penting dalam mencegah berbagai penyakit, termasuk kelahiran prematur.

Pola makan seimbang yang kaya akan buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian, cukup menjadi pasokan nutrisi penting untuk kehamilan yang sehat.

Olahraga teratur dengan intensitas sedang juga dapat meningkatkan kesehatan fisik secara keseluruhan dan mengurangi risiko komplikasi.

Menjaga berat badan ideal dan hindari zat-zat berbahaya, seperti rokok, alkohol, dan obat-obatan terlarang. Sebab, zat tersebut dapat meningkatkan risiko persalinan prematur dan komplikasi kehamilan lainnya.

3. Mengurangi Stres

Stres kronis dapat memicu pelepasan hormon yang dapat merangsang kontraksi rahim dan menyebabkan kelahiran prematur.

Untuk mengelola tingkat stres, penting untuk mempraktikan teknik relaksasi seperti yoga, meditasi, atau kelola pernapasan dalam.

Hal ini dapat membantu menenangkan pikiran, mengurangi kecemasan, dan meningkatkan kedamaian secara keseluruhan.

4. Mencegah Infeksi

Mempraktikkan kebersihan yang baik sangat penting untuk mencegah infeksi pemicu kelahiran prematur.

Sangat penting untuk mencuci tangan sebelum makan, setelah menggunakan kamar mandi, dan setelah menangani makanan mentah.

Selain itu, menghindari kontak dengan orang sakit dan vaksinasi terhadap penyakit yang dapat dicegah dapat membantu melindungi diri dan bayi dari infeksi.

Dengan mengetahui faktor yang menyebabkan kelahiran prematur dan cara mencegahnya, kamu dapat secara signifikan mengurangi risiko dan memastikan kehamilan sehat.

Penulis: Eliani Kusnedi

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Healthshots.com