Potret perempuan muslim yang sedang overthinking. (freepik.com)
INDOZONE.ID - Overthinking sering kali menjadi kebiasaan yang sulit diubah bagi sebagian besar orang. Hal ini terasa seperti terperangkap dalam lingkaran pikiran negatif yang terus membesar, sehingga kita sulit untuk keluar dari kondisi tersebut.
Berikut 6 cara mudah mengatasi overthinking menurut pandangan islam.
Cara mudah mengatasi overthinking, mengubah kekhawatiran menjadi doa. (freepik.com)
Cara pertama untuk mengatasi overthinking adalah dengan mengubah kekhawatiran kita menjadi doa kepada Allah SWT. Ketika kita meminta petunjuk dan pertolongan-Nya dalam doa, kita tidak hanya memperoleh ketenangan emosional, tetapi juga mendekatkan diri kepada-Nya.
Dalam setiap masalah yang kita hadapi, dengan berdoa, kita menyerahkan semua kekhawatiran dan kecemasan kepada Allah SWT yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui. Dengan demikian, doa menjadi alat yang kuat untuk meredakan pikiran yang berlebihan.
Baca Juga: Termasuk Gangguan Kesehatan Mental, Ini Penyebab Overthinking dan Cara Mengatasinya
Ilustrasi wanita muslim sedang overthinking. (freepik.com)
Meskipun kita berusaha sebaik mungkin, hasil akhir dari suatu peristiwa tidak sepenuhnya di tangan kita. Menerima bahwa Allah SWT mengetahui yang terbaik untuk kita dapat membantu mengurangi tekanan dan kecemasan yang memicu overthinking.
Ketika kita menyadari bahwa segala sesuatu berada di bawah kendali Allah, kita bisa lebih mudah menerima apapun hasilnya dengan lapang dada. Hal ini juga mengajarkan kita untuk tidak terlalu keras pada diri sendiri dan selalu ingat bahwa usaha kita akan selalu dihargai oleh-Nya.
Cara mudah mengatasi overthinking yakni dengan shalat 5 waktu. (freepik.com)
Salah satu cara yang sangat efektif untuk menghentikan overthinking adalah dengan menggunakan waktu shalat sebagai momen untuk merilekskan pikiran dan mengarahkan fokus pada tujuan akhir kita, yaitu akhirat. Shalat lima waktu adalah waktu yang kita miliki untuk berkomunikasi langsung dengan Allah SWT, memohon ampunan, dan mencari ketenangan.
Dengan mengingat bahwa kehidupan di dunia ini hanyalah sementara dan akhirat adalah tujuan utama, kita bisa mengurangi beban pikiran yang tidak perlu.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Islamicfinder.org