Mengasah keterampilan dan edukasi perlu diberikan kepada anak-anak kaum marginal.
INDOZONE.ID - Mengasah keterampilan dan edukasi perlu diberikan kepada anak-anak kaum marginal. Para volunteer tergerak hatinya untuk mengedukasi mereka.
Di Jakarta cukup banyak rumah singgah yang menjadi tempat mereka belajar dan mengasah keterampilan. Kegiatan volunteering pun mulai gencar dilakukan oleh beberapa kelompok.
Kegiatan ini tentu memberikan dampak yang lebih besar dan menjangkau lebih banyak anak-anak. Menyasar berbagai golongan anak-anak kaum marginal, yang mampu meningkatkan literasinya.
Baca Juga: Kemeriahan Shopee 11.11 Big Sale bersama JKT48, Dorong Transformasi Bisnis Brand Lokal & UMKM
Ada berbagai macam pembelajaran seputar pengembangan potensi diri. Misalnya saja di kawasan Manggarai, di Rumah Baca Zhaffa, atau dikenal sebagai McD Library juga dilakukan edukasi mengenai sopan santun dan kebersihan kepada lebih dari 2.900 anak-anak panti asuhan.
Associate Director of Communications McDonald’s Indonesia Meta Rostiawati menuturkan, kegiatan ini dapat menimbulkan dampak positif bagi mereka. Literasi anak jadi bertambah, juga tingkat keterampilannya.
"Berbagai aktivitas ini membantu mengasah keterampilan anak dan membantu perkembangan mereka," ujarnya di Jakarta, baru-baru ini.
Bukan cuma anak-anak, kegiatan edukasi ini juga menjangkau para orangtua. Misalnya para ibu di Kelurahan Kalibaru, Jakarta Utara, dapat edukasi mengenai gizi seimbang.
"Kegiatan ini memang sangat relevan dengan budaya dan nilai-nilai sosial. Diharapkan mereka berkesempatan lebih dekat dengan masyarakat," ucap Meta.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: