Kategori Berita
Media Network
Jumat, 02 FEBRUARI 2024 • 06:25 WIB

Besar Pasak Daripada Tiang, Buat ITB Gencar Tagih UKT Mahasiswa Hingga Sarankan Pakai Pinjol

Berdasarkan sumber pendapatan, ITB yang awalnya bergantung pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), mulai beralih ke Biaya Penyelenggaraan Pendidikan, yang didapat dari mayoritas uang kuliah mahasiswa Sejak 2020.

Dengan pendapatan ITB dari Biaya Penyelenggaraan Pendidikan mulai membalap pendapatan dari negara yang cenderung stagnan.

Berdasarkan persentase, sumber pendapatan ITB mulai bertransformasi menjadi lebih seimbang antara Penyelenggaraan Pendidikan yang terus naik, Penelitian, Kerjasama Pendidikan, Pengabdian, dan Kemitraan Lainnya yang juga naik, serta Bantuan Pendanaan pendidikan atau beasiswa yang cenderung turun

“Namun, bukan tidak mungkin ke depannya... Dg biaya beban yg terus meningkat dan bantuan pendanaan pendidikan dari negara yg stagnan/menurun, ITB akan mencari sumber pendapatan lain secara masif. Dari polanya, pendapatan dari sektor penyelenggaraan pendidikan terus tumbuh,” ujar Ridha.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Bacaan Buku Populer di iPusnas

Jika ‘pendapatan ITB selain penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan APBN/APBD’ dibedah, ada komponen Hasil investasi Portofolio dan Jasa Perbankan (Interest), Sumbangan Beasiswa, Dana Abadi/Dana Lestari (Endowment Fund), Donasi Bersyarat, dan lain-lain.

Dari sisi Sumbangan Beasiswa, angkanya meningkat hampir dua kali lipat sejak 2020. Di mana pada 2020, sumber pendapatan dari Sumbangan Beasiswa hanya sebesar Rp6,59 miliar menjadi Rp12,59 miliar di 2021 dan Rp25,63 miliar di 2022.

ITB menjadi pembicaraan masyarakat, usai usai meminta para mahasiswanya untuk melunasi pembayaran UKT menggunakan dana dari Pinjol.

“Sayangnya, saya masih belum menemukan definisi yang utuh dari beasiswa ini, apakah maksudnya KIP Kuliah atau KJMU?,” imbuhnya.

Namun, penjelasan soal beasiswa setidaknya ditemukan dalam dokumen laporan keuangan ITB 2016.

Baca Juga: Mengenal Tembiluk, Cacing Kayu Berukuran Besar yang Bisa Dimakan Mentah

Beasiswa diberikan ITB, salah satunya dalam bentuk pembebasan biaya UKT bagi mahasiswa sarjana penerima BIDIK MISI. Selain itu, ada pula potongan UKT bagi anak pegawai, dosen, dan guru besar ITB.

Di sisi lain, jika membedah pengelolaan beban ITB, secara umum ada 4 komponen beban yg tinggi, Penyelenggaraan Pendidikan, Penelitian, Kerjasama Pendidikan, Pengabdian, dan Kemitraan Lainnya, Administrasi dan Umum, serta Operasi dan Pemeliharaan.

Dari laporan keuangan konsolidasian terlihat bahwa beban penyelenggaraan pendidikan yang tiba-tiba melonjak signifikan dari Rp275,24 miliar di 2021 menjadi Rp564.58 pada 2022.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Ltpb.itb.ac.id

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Besar Pasak Daripada Tiang, Buat ITB Gencar Tagih UKT Mahasiswa Hingga Sarankan Pakai Pinjol

Link berhasil disalin!